Magelang, Jawa Tengah (ANTARA) - PSCS Cilacap memborong tiga poin penuh dari markas Nusantara United seusai mengalahkan tuan rumah dengan skor 1-0 dalam laga pekan ketujuh Liga 2 Indonesia Grup Tengah di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu.
Pertandingan yang masih digelar tanpa penonton karena status izin penggunaan stadion oleh Pemerintah Kota Magelang itu harus menunggu hingga menit ke-85 untuk diwarnai gol ketika Riza Rizki menjebol gawang tuan rumah.
Hasil itu menjadi kemenangan pertama PSCS dalam tiga pertandingan terakhir, tetapi Laskar Nusakambangan sukses menjaga catatan nirkalah yang sudah mereka miliki untuk enam laga beruntun.
PSCS kini menempati peringkat keempat klasemen Grup Tengah karena kalah produktivitas gol dibandingkan Gresik United, meski kedua tim sama-sama memiliki 10 poin.
Sedangkan Nusantara United yang sepanjang musim ini tak kunjung merasakan kemenangan semakin lengket menempati posisi juru kunci klasemen Tengah dengan catatan dua poin.
Absennya penonton nyaris berbanding lurus dengan jalannya pertandingan yang tak diwarnai peluang berarti hingga babak pertama berakhir dengan skor nirgol.
Kedua tim bermain lebih agresif di babak kedua, tapi PSCS lah yang mampu memetik gol lima menit jelang bubaran waktu normal ketika Riza menaklukkan kiper Fery Bagus demi menjebol gawang Nusantara United.
Pelatih PSCS Hendri Susilo memuji kinerja para pemainnya yang tak kenal lelah sepanjang laga hingga bisa mengantungi tiga poin penuh dari Magelang.
"Terima kasih kepada para pemain yang telah bekerja keras di sepanjang permaian, mereka tanpa kenal lelah dan berhasil memenangkan pertandingan," katanya dalam jumpa pers selepas laga.
Hendri mengungkapkan meski masa persiapan timnya singkat para pemain tetap bisa menekan pertahanan Nusantara United dan hal itu dilanjutkan dengan strategi mujarab lima pergantian pemain di babak kedua untuk mengubah permainan lebih menyerang.
Pelatih Nusantara United Slamet Riadi mengatakan pada pertandingan ini anak-anak sudah berusaha semaksimal mungkin, berusaha menyerang.
"Semua pemain sudah fokus untuk menyerang, tetapi ada sedikit kelengahan, pemain belakang tidak siap untuk mengantisipasi serangan lawan," katanya.
Meski hasil kontra PSCS memperpanjang catatan nirmenang Nusantara United, Slamet memastikan bahwa ia akan terus memotivasi para pemainnya di laga-laga mendatang.
"Mereka sudah berjuang tetapi belum membuahkan hasil. Ke depan memang banyak evaluasi yang harus dilakukan. Ke depan harus dibenahi, terutama mental pemain," tutup Slamet.
Di pertandingan selanjutnya, PSCS akan menjamu pemuncak klasemen Tengah Bekasi City di Stadion Wijaya Kusuma pada Jumat (7/10) pekan depan, sedangkan Nusantara United sehari kemudian bakal bertandang ke Stasion Surajaya menantang Persela Lamongan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PSCS Cilacap borong tiga poin dari markas Nusantara United
Pertandingan yang masih digelar tanpa penonton karena status izin penggunaan stadion oleh Pemerintah Kota Magelang itu harus menunggu hingga menit ke-85 untuk diwarnai gol ketika Riza Rizki menjebol gawang tuan rumah.
Hasil itu menjadi kemenangan pertama PSCS dalam tiga pertandingan terakhir, tetapi Laskar Nusakambangan sukses menjaga catatan nirkalah yang sudah mereka miliki untuk enam laga beruntun.
PSCS kini menempati peringkat keempat klasemen Grup Tengah karena kalah produktivitas gol dibandingkan Gresik United, meski kedua tim sama-sama memiliki 10 poin.
Sedangkan Nusantara United yang sepanjang musim ini tak kunjung merasakan kemenangan semakin lengket menempati posisi juru kunci klasemen Tengah dengan catatan dua poin.
Absennya penonton nyaris berbanding lurus dengan jalannya pertandingan yang tak diwarnai peluang berarti hingga babak pertama berakhir dengan skor nirgol.
Kedua tim bermain lebih agresif di babak kedua, tapi PSCS lah yang mampu memetik gol lima menit jelang bubaran waktu normal ketika Riza menaklukkan kiper Fery Bagus demi menjebol gawang Nusantara United.
Pelatih PSCS Hendri Susilo memuji kinerja para pemainnya yang tak kenal lelah sepanjang laga hingga bisa mengantungi tiga poin penuh dari Magelang.
"Terima kasih kepada para pemain yang telah bekerja keras di sepanjang permaian, mereka tanpa kenal lelah dan berhasil memenangkan pertandingan," katanya dalam jumpa pers selepas laga.
Hendri mengungkapkan meski masa persiapan timnya singkat para pemain tetap bisa menekan pertahanan Nusantara United dan hal itu dilanjutkan dengan strategi mujarab lima pergantian pemain di babak kedua untuk mengubah permainan lebih menyerang.
Pelatih Nusantara United Slamet Riadi mengatakan pada pertandingan ini anak-anak sudah berusaha semaksimal mungkin, berusaha menyerang.
"Semua pemain sudah fokus untuk menyerang, tetapi ada sedikit kelengahan, pemain belakang tidak siap untuk mengantisipasi serangan lawan," katanya.
Meski hasil kontra PSCS memperpanjang catatan nirmenang Nusantara United, Slamet memastikan bahwa ia akan terus memotivasi para pemainnya di laga-laga mendatang.
"Mereka sudah berjuang tetapi belum membuahkan hasil. Ke depan memang banyak evaluasi yang harus dilakukan. Ke depan harus dibenahi, terutama mental pemain," tutup Slamet.
Di pertandingan selanjutnya, PSCS akan menjamu pemuncak klasemen Tengah Bekasi City di Stadion Wijaya Kusuma pada Jumat (7/10) pekan depan, sedangkan Nusantara United sehari kemudian bakal bertandang ke Stasion Surajaya menantang Persela Lamongan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PSCS Cilacap borong tiga poin dari markas Nusantara United