Semarang (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Semarang Majapahit memberikan apresiasi terhadap kepesertaan di lingkungan RSUD Sunan Kalijaga Demak.
Hal tersebut disampaikan Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Semarang Majapahit Imron Fatoni pada acara silaturahmi dan diterima di ruang kerja Direktur RSUD Sunan Kalijaga, Demak, Selasa (7/6/2022).
Ikut dalam kegiatan tersebut, Direktur RSUD Sunan Kalijaga Demak dr Nugroho Aris Kusuma, didampingi Kabid Pemasaran dan Rekam Medik dr Abdul Rahman, dan Kepala Seksi Pemasaran Kusmanto.
Imron Fatoni menyampaikan apresiasinya atas baiknya pelaksanaan perlindungan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) di lingkungan RSUD Sunan Kalijaga.
Baca juga: BPJAMSOSTEK Semarang Pemuda perluas kepesertaan
Seluruh pekerja di lingkungan RSUD, katanya, termasuk para mitra/vendor pendukung telah diwajibkan memiliki perlindungan Jamsostek seperti cleaning service, tenaga keamanan, parkir, dan mitra lainnya yang berhubungan kerja dengan RSUD.
"Para pekerja sektor konstruksi yang terlibat dalam proyek pembangunan di lingkungan RSUD Sunan Kalijaga Demak juga didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan," katanya.
Tidak hanya hal kepesertaan, Imron Fatoni juga mengapresiasi RSUD Sunan Kalijaga yang telah menjadi salah satu rumah sakit jaringan pusat layanan kecelakaan kerja (PLKK) yang melayani peserta BPJS Ketenagakerjaan saat terjadi kecelakaan kerja.
Dalam kesempatan tersebut, Imron juga berharap ke depannya, jumlah program yang didaftarkan juga semakin meningkat tidak hanya dua program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), tetapi juga Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP).
Baca juga: Pemprov Jateng dorong Pemkab/Pemkot daftarkan pegawai non-ASN ke BPJAMSOSTEK
Baca juga: Wapres kembali serahkan manfaat BPJAMSOSTEK Rp2,2 miliar
Hal tersebut disampaikan Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Semarang Majapahit Imron Fatoni pada acara silaturahmi dan diterima di ruang kerja Direktur RSUD Sunan Kalijaga, Demak, Selasa (7/6/2022).
Ikut dalam kegiatan tersebut, Direktur RSUD Sunan Kalijaga Demak dr Nugroho Aris Kusuma, didampingi Kabid Pemasaran dan Rekam Medik dr Abdul Rahman, dan Kepala Seksi Pemasaran Kusmanto.
Imron Fatoni menyampaikan apresiasinya atas baiknya pelaksanaan perlindungan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) di lingkungan RSUD Sunan Kalijaga.
Baca juga: BPJAMSOSTEK Semarang Pemuda perluas kepesertaan
Seluruh pekerja di lingkungan RSUD, katanya, termasuk para mitra/vendor pendukung telah diwajibkan memiliki perlindungan Jamsostek seperti cleaning service, tenaga keamanan, parkir, dan mitra lainnya yang berhubungan kerja dengan RSUD.
"Para pekerja sektor konstruksi yang terlibat dalam proyek pembangunan di lingkungan RSUD Sunan Kalijaga Demak juga didaftarkan sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan," katanya.
Tidak hanya hal kepesertaan, Imron Fatoni juga mengapresiasi RSUD Sunan Kalijaga yang telah menjadi salah satu rumah sakit jaringan pusat layanan kecelakaan kerja (PLKK) yang melayani peserta BPJS Ketenagakerjaan saat terjadi kecelakaan kerja.
Dalam kesempatan tersebut, Imron juga berharap ke depannya, jumlah program yang didaftarkan juga semakin meningkat tidak hanya dua program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), tetapi juga Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP).
Baca juga: Pemprov Jateng dorong Pemkab/Pemkot daftarkan pegawai non-ASN ke BPJAMSOSTEK
Baca juga: Wapres kembali serahkan manfaat BPJAMSOSTEK Rp2,2 miliar