Semarang (ANTARA) - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Cilacap mengelar kampanye antikorupsi kepada para perusahaan dengan tema Menuju Indonesia Bebas Korupsi pada Rabu, 13 April 2022.

Kegiatan yang berlangsung via zoom meeting tersebut diikuti sekitar 100 perusahaan peserta BPJAMSOSTEK tersebut menghadirkan dua pemateri yakni Ridha Karunia, AR BPJAMSOSTEK Cilacap dan Dian Purnama, Kasie Intel Kejaksaan Negeri Kabupaten Cilacap.

Dewi Manik Imannury, Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Cilacap mengatakan kampanye tersebut penting dilakukan karena tindakan korupsi harus menjadi perhatian bagi kita semua karena berdampak besar pada aspek sosial, lingkungan, maupun ekonomi.

"Dan yang paling merasakan dampak tersebut adalah masyarakat. Di internal BPJAMSOSTEK sendiri memiliki kebijakan dalam membangun sistem tata kelola yang baik serta membangun zona integritas dengan memegang prinsip 4 Fights yakni Fight Bribery, Fight Gratification, Fight Fraud, dan Fight Luxuries Hospitality," kata Dewi Manik.

BPJAMSOSTEK, lanjut Dewi Manik berharap dengan kesadaran yang tinggi dan tindakan pencegahan yang dilakukan lakukan dapat menekan dan memberantas tindakan korupsi di negeri ini.

Soenarko, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Cilacap mengapresiasi kegiatan kampanye tersebut sebagai bentuk tindakan preventif.

"Sampai saat ini Indonesia memang belum bebas dari korupsi dibuktikan dengan perkara-perkara korupsi yang masih kami lakukan penyidikan dan penyelidikan," katanya.

Ia menegaskan pencegahan korupsi dapat dimulai dari diri sendiri dengan mempunyai niat untuk menghindari tindakan-tindakan korupsi maupun gratifikasi. 

"Kapan lagi kalau tidak sekarang, siapa lagi kalau bukan kita yang peduli terhadap keadaan tindak pidana korupsi ini. Mudah mudahan dengan kita mengerti dan menjauhi tindak pidana korupsi tentunya kita bisa mencapai tujuan dan cita-cita menjadi negara yang adil dan makmur," kata Soenarko.

Pewarta : Nur Istibsaroh
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024