Temanggung (ANTARA) - Sebanyak 220 atlet mengikuti kejuaraan kick boxing tingkat Provinsi Jawa Tengah (Jateng) di Kabupaten Temanggung yang berlangsung pada 26-27 Maret 2022.
Ketua Panitia Penyelenggara Kejuaraan Kick Boxing Ari Sutrisno di Temanggung, Sabtu, mengatakan atlet kick boxing yang turun dalam kejuaraan ini berasal dari 25 sasana di 25 kabupaten/kota di Jateng.
Ia menyebutkan kejuaraan tersebut terbagi dalam kategori junior dan senior. Selain itu juga ada eksibisi bagi atlet yang belum masuk batas usia bertanding.
Ari menyampaikan tujuan penyelenggaraan kejuaraan tersebut untuk mencari bibit-bibit atlet tingkat Jateng dan juga untuk memperkenalkan olahraga kick boxing khususnya di Kabupaten Temanggung.
Ketua Umum Kick Boxing Indonesia Provinsi Jateng Eko Firli mengatakan kejuaraan ini merupakan komitmen pengurus untuk mengadakan kegiatan secara kontinyu, yakni ada satu kejuaraan setiap 4-5 bulan.
Ia menyampaikan kejuaraan ini juga sebagai pemanasan Praporprov yang kemungkinan dilaksanakan di bulan Juli atau Agustus 2022.
"Kegiatan ini juga menandakan bahwa olahraga mulai bangkit setelah sekian lama selama pandemi COVID-19 hampir tidak ada kegiatan," katanya.
Kapolres Temanggung AKBP Burhanuddin saat membuka kejuaraan tersebut berharap kegiatan bisa melahirkan atlet-atlet potensial sehingga Kabupaten Temanggung maupun Provinsi Jateng memiliki atlet yang bisa diandalkan pada kegiatan skala nasional maupun internasional.
"Pemkab Temanggung menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini, karena apa yang menjadi harapan dari peserta bisa terlaksana, setelah selama dua tahun ini baik Kabupaten Temanggung maupun Jateng dan nasional jarang dilaksanakan kejuaraan karena COVID-19," katanya.
Ia menuturkan pada kesempatan ini Kabupaten Temanggung sudah mulai melaksanakan kegiatan-kegiatan olahraga. Pihaknya berharap di tengah pandemi ini, baik panitia, peserta, dan penonton tetap menjaga protokol kesehatan.
Ketua Panitia Penyelenggara Kejuaraan Kick Boxing Ari Sutrisno di Temanggung, Sabtu, mengatakan atlet kick boxing yang turun dalam kejuaraan ini berasal dari 25 sasana di 25 kabupaten/kota di Jateng.
Ia menyebutkan kejuaraan tersebut terbagi dalam kategori junior dan senior. Selain itu juga ada eksibisi bagi atlet yang belum masuk batas usia bertanding.
Ari menyampaikan tujuan penyelenggaraan kejuaraan tersebut untuk mencari bibit-bibit atlet tingkat Jateng dan juga untuk memperkenalkan olahraga kick boxing khususnya di Kabupaten Temanggung.
Ketua Umum Kick Boxing Indonesia Provinsi Jateng Eko Firli mengatakan kejuaraan ini merupakan komitmen pengurus untuk mengadakan kegiatan secara kontinyu, yakni ada satu kejuaraan setiap 4-5 bulan.
Ia menyampaikan kejuaraan ini juga sebagai pemanasan Praporprov yang kemungkinan dilaksanakan di bulan Juli atau Agustus 2022.
"Kegiatan ini juga menandakan bahwa olahraga mulai bangkit setelah sekian lama selama pandemi COVID-19 hampir tidak ada kegiatan," katanya.
Kapolres Temanggung AKBP Burhanuddin saat membuka kejuaraan tersebut berharap kegiatan bisa melahirkan atlet-atlet potensial sehingga Kabupaten Temanggung maupun Provinsi Jateng memiliki atlet yang bisa diandalkan pada kegiatan skala nasional maupun internasional.
"Pemkab Temanggung menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini, karena apa yang menjadi harapan dari peserta bisa terlaksana, setelah selama dua tahun ini baik Kabupaten Temanggung maupun Jateng dan nasional jarang dilaksanakan kejuaraan karena COVID-19," katanya.
Ia menuturkan pada kesempatan ini Kabupaten Temanggung sudah mulai melaksanakan kegiatan-kegiatan olahraga. Pihaknya berharap di tengah pandemi ini, baik panitia, peserta, dan penonton tetap menjaga protokol kesehatan.