Komentar Neymar buat bos MLS tak terima dianggap liga pensiunan

Kamis, 24 Februari 2022 12:40 WIB

Jakarta (ANTARA) - Komentar yang dilontarkan bintang Paris Saint-Germain asal Brazil, Neymar, memantik tanggapan dari Komisioner Liga Amerika Serikat MLS Don Garber yang tidak terima kompetisinya dianggap sebagai liga pensiunan.

Baru-baru ini dalam siniar Fenomenos, Neymar yang kini berusia 30 tahun dan masih terikat kontrak di PSG hingga 2025 mengaku lebih condong untuk bermain di MLS ketimbang Brazil sebelum gantung sepatu sembari berkelakar "musim mereka lebih pendek, jadi saya bisa dapat masa libur tiga bulan".

Komisioner Liga Amerika Serikat MLS Don Garber tak mau liganya dianggap sebagai teras untuk menghabiskan waktu bagi para pemain yang bersiap memasuki usia pensiun.

Hal itu disampaikan Garber menanggapi komentar bintang Paris Saint-Germain asal Brazil, Neymar, yang sempat mengungkapkan rencana untuk merumput di MLS sebelum kariernya berakhir.

Baca juga: Jelang gantung sepatu, Neymar ingin merumput di MLS

"Kami tidak perlu mendatangkan nama besar yang mendekati senjakala karier karena mereka memutuskan untuk pensiun di MLS," kata Garber kepada wartawan seperti dikutip dari Reuters, Kamis.

Garber juga menegaskan bahwa ia ingin berita-berita MLS menjaring lebih banyak talenta muda di awal atau bahkan puncak karier mereka.

Nyatanya, berita-berita MLS yang menarik perhatian dunia masih lebih banyak didominasi kedatangan pemain-pemain berusia kepala tiga.

Awal tahun ini, kapten Napoli Lorenzo Insigne menandatangani prakontrak dengan Toronto FC untuk durasi empat tahun setelah kontraknya habis Juni nanti. Insigne saat ini berusia 30 tahun dan kemungkinan sudah genap 31 tahun saat melakoni debutnya untuk Toronto.

Kemudian bintang tim nasional Swiss Xherdan Shaqiri, yang juga sudah berusia 30 tahun, baru saja bergabung dengan Chicago Fire.

Hanya saja, Garber bingung mengapa MLS lekat dengan citra teras pensiunan sementara ketika Zlatan Ibrahimovic hijrah dari Los Angeles Galaxy ke AC Milan dalam usia 38 tahun, narasi serupa tak jadi tajuk utama.

"Sejujurnya saya tersinggung. Sebab, kalau Zlatan datang ke liga kami di usia yang sama saat ia pulang ke Milan, itu akan dianggap sebagai kepindahan jelang pensiun," kata Garber.

"Dia bekerja keras di MLS, demikian juga di Serie A. Jadi saya tidak mengeri mengapa kami dipandang berbeda, tapi begitulah adanya," pungkasnya.

Pewarta : Gilang Galiartha
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Neymar dikabarkan ke Al-Hilal

13 August 2023 19:20 Wib, 2023

Hasil perempat final Piala Dunia Qatar, Brazil tersingkir

10 December 2022 4:48 Wib, 2022

Hasil babak 16 besar Piala Dunia Qatar, Brazil vs Korea Selatan

06 December 2022 4:41 Wib, 2022

Kylian Mbappe, pemain paling berharga sejagad

07 June 2022 16:21 Wib, 2022

PSG bantai Clermont 6-1, Mbappe dan Neymar cetak hattrick

10 April 2022 6:56 Wib, 2022
Terpopuler

Presiden Prabowo bertemu Jokowi di angkringan

PERISTIWA - 04 November 2024 5:03 Wib

Ratusan lapak pedagang ludes akibat kebakaran di Pasar Gubug Grobogan

PERISTIWA - 05 November 2024 14:58 Wib

Pengamat sosial sebut aparat perlu sikapi aksi demo dengan hati-hati

PERISTIWA - 07 November 2024 6:03 Wib

Gelar Pengawasan Daerah Provinsi Jateng, KPK- Sekda Tekankan Integritas ASN

PERISTIWA - 15 jam lalu

Dirdik Jampidsus Kejagung ungkap asal jam yang jadi polemik

GAYA HIDUP - 04 November 2024 5:07 Wib