Solo (ANTARA) - Rumah Sakit Indriati Solo Baru, Kabupaten Sukoharjo menggandeng BUMN farmasi PT Biofarma (Persero) untuk melayani vaksin segala usia dengan membuka Klinik Imunicare.
"Kami menambah klinik vaksinasi dengan induk Biofarma untuk ikut berperan dalam upaya preventif dan promotif pencegahan penyakit," kata Direktur RS Indriati Solo Baru Imelda Tandiyo saat pembukaan Klinik Imunicare di Kabupaten Sukoharjo, Jumat.
Ia mengatakan dengan upaya preventif salah satunya pemberian vaksin tersebut maka banyak jenis penyakit yang bisa dicegah. Apalagi, menurutnya, di tengah pandemi COVID-19 seperti ini vaksinasi menjadi salah satu solusi.
"Namun jangan hanya berpikiran COVID-19, padahal penyakit lain juga tidak kecil risikonya, seperti hepatitis, kanker serviks. Termasuk influenza sepertinya itu penyakit sedang, namun jika kondisi pasien tidak baik bisa menjadi bahaya juga," katanya.
Regional Manager Indonesia Tengah PT Biofarma (Persero) Andreas Heru Susanto mengatakan Imunicare adalah salah satu layanan vaksinasi dari Biofarma.
"Pada satu tahun pandemi Biofarma berinisiatif membuat Imunicare. Tujuannya untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk menjalani vaksinasi," katanya.
Ia mengatakan klinik tersebut menyediakan seluruh jenis vaksin untuk segala usia, bahkan mulai dari bayi baru lahir hingga lanjut usia (lansia).
"Bahkan bayi baru lahir, kurang dari 24 jam kan sudah harus vaksin hepatitis. Itu juga kami sediakan," katanya.
Sementara itu, dikatakannya, hingga saat ini Biofarma sudah menggandeng 90 mitra Imunicare.
"Sedangkan di RS Indriati Solo Baru ini merupakan klinik yang ke-91. Per kemarin daftar tunggunya ada 120, ini sedang proses kerja sama," katanya.
"Kami menambah klinik vaksinasi dengan induk Biofarma untuk ikut berperan dalam upaya preventif dan promotif pencegahan penyakit," kata Direktur RS Indriati Solo Baru Imelda Tandiyo saat pembukaan Klinik Imunicare di Kabupaten Sukoharjo, Jumat.
Ia mengatakan dengan upaya preventif salah satunya pemberian vaksin tersebut maka banyak jenis penyakit yang bisa dicegah. Apalagi, menurutnya, di tengah pandemi COVID-19 seperti ini vaksinasi menjadi salah satu solusi.
"Namun jangan hanya berpikiran COVID-19, padahal penyakit lain juga tidak kecil risikonya, seperti hepatitis, kanker serviks. Termasuk influenza sepertinya itu penyakit sedang, namun jika kondisi pasien tidak baik bisa menjadi bahaya juga," katanya.
Regional Manager Indonesia Tengah PT Biofarma (Persero) Andreas Heru Susanto mengatakan Imunicare adalah salah satu layanan vaksinasi dari Biofarma.
"Pada satu tahun pandemi Biofarma berinisiatif membuat Imunicare. Tujuannya untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk menjalani vaksinasi," katanya.
Ia mengatakan klinik tersebut menyediakan seluruh jenis vaksin untuk segala usia, bahkan mulai dari bayi baru lahir hingga lanjut usia (lansia).
"Bahkan bayi baru lahir, kurang dari 24 jam kan sudah harus vaksin hepatitis. Itu juga kami sediakan," katanya.
Sementara itu, dikatakannya, hingga saat ini Biofarma sudah menggandeng 90 mitra Imunicare.
"Sedangkan di RS Indriati Solo Baru ini merupakan klinik yang ke-91. Per kemarin daftar tunggunya ada 120, ini sedang proses kerja sama," katanya.