Jakarta (ANTARA) - Pelatih Crystal Palace Patrick Vieira mengaku kecewa timnya gagal meraih kemenangan ketika bertemu dengan Arsenal di pekan ke-8 Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Senin malam waktu setempat.
"Saya pikir ini adalah kehilangan dua poin untuk kami dan kami kecewa meninggalkan stadion tanpa kemenangan," ujar Vieira dikutip dari Sky Sports, Selasa.
Pelatih asal Prancis itu mengakui, dirinya menikmati dengan permainan dan sikap yang ditunjukan oleh anak asuhnya di pertandingan ini. Dirinya menilai timnya mampu menjalankan pertandingan dengan baik.
Lanjutnya, hasil imbang ini cukup menyakitkan karena Crystal Palace sudah menunjukkan performa yang cukup bagus dan ia kecewa tidak bisa mengamankan kemenangan.
"Saya sangat senang dengan sikap yang kami tunjukkan di lapangan hari ini. Itu menantang di 15 menit pertama tapi selanjutnya kami berhasil mengatur dan mengendalikan permainan cukup baik," jelas Vieira.
"Itulah kenapa (hasil) imbang ini menyakitkan, karena penampilan yang kami miliki hari ini. Saya turut kecewa kepada pemain kami karena mereka bermain baik, menunjukkan karakter dan kepribadian," sambungnya.
Selain itu, Vieira menyoroti bagaimana timnya harus kebobolan gol kedua Arsenal di menit-menit akhir pertandingan yang membuat Crystal Palace harus puas dengan raihan satu angka.
"Saya pikir ketika melihat bagaimana pertandingan berjalan dan kami kembali ke babak kedua dan mencetak gol, cara kami kebobolan gol kedua," terang Vieira.
Pada pertandingan ini, Crystal Palace harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Arsenal meski sempat unggul 2-1 di babak kedua dan kebobolan di menit akhir pertandingan.
Gol yang dicetak oleh Crystal Palace lahir dari kaki Christian Benteke dan Odsonne Edouard, sedangkan gol Arsenal dicetak oleh Pierre Emerick-Aubameyang dan Alexandre Lacazette.
Setelah hanya bisa mendapatkan satu poin di laga ini, Crystal Palace harus puas berada di posisi ke-14 klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 8 poin dari delapan laga.
"Saya pikir ini adalah kehilangan dua poin untuk kami dan kami kecewa meninggalkan stadion tanpa kemenangan," ujar Vieira dikutip dari Sky Sports, Selasa.
Pelatih asal Prancis itu mengakui, dirinya menikmati dengan permainan dan sikap yang ditunjukan oleh anak asuhnya di pertandingan ini. Dirinya menilai timnya mampu menjalankan pertandingan dengan baik.
Lanjutnya, hasil imbang ini cukup menyakitkan karena Crystal Palace sudah menunjukkan performa yang cukup bagus dan ia kecewa tidak bisa mengamankan kemenangan.
"Saya sangat senang dengan sikap yang kami tunjukkan di lapangan hari ini. Itu menantang di 15 menit pertama tapi selanjutnya kami berhasil mengatur dan mengendalikan permainan cukup baik," jelas Vieira.
"Itulah kenapa (hasil) imbang ini menyakitkan, karena penampilan yang kami miliki hari ini. Saya turut kecewa kepada pemain kami karena mereka bermain baik, menunjukkan karakter dan kepribadian," sambungnya.
Selain itu, Vieira menyoroti bagaimana timnya harus kebobolan gol kedua Arsenal di menit-menit akhir pertandingan yang membuat Crystal Palace harus puas dengan raihan satu angka.
"Saya pikir ketika melihat bagaimana pertandingan berjalan dan kami kembali ke babak kedua dan mencetak gol, cara kami kebobolan gol kedua," terang Vieira.
Pada pertandingan ini, Crystal Palace harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Arsenal meski sempat unggul 2-1 di babak kedua dan kebobolan di menit akhir pertandingan.
Gol yang dicetak oleh Crystal Palace lahir dari kaki Christian Benteke dan Odsonne Edouard, sedangkan gol Arsenal dicetak oleh Pierre Emerick-Aubameyang dan Alexandre Lacazette.
Setelah hanya bisa mendapatkan satu poin di laga ini, Crystal Palace harus puas berada di posisi ke-14 klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 8 poin dari delapan laga.