Solo (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surakarta menyebutkan pihaknya telah menangkap 147  penyalah guna narkoba di wilayah Solo sejak Januari hingga September 2021.

Jumlah pelaku yang ditangkap tersebut terdiri pengedar 73 orang, kurir 36 orang, dan pengguna 38 orang, kata Kepala BNN Kota Surakrata AKBP Triatmo Harmardiomo dalam Workshop "Penguatan Kapasitas Kepada Insan Media Medukung Kota Tanggap Ancaman Narkoba" di Solo, Kamis.

Menurut Triatmo, hal tersebut menjadi keprihatinan meski kasus narkoba tahun ini menurun dibanding tahun sebelumnya dengan periode yang sama sebanyak 160 pelaku.

Dari hasil penelitian BNN Kota Surakarta pada 2019, menyebutkan indeks ketanggapan kota terhadap bahaya narkoba berstatus kurang tanggap dengan nilai 33,67 persen.

Menurut dia, saat dilakukan penelitian pada dua tahun lalu banyak yang tak acuh. Padahal mereka sebetulnya tahu ada tetangganya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.

"Narkoba ini sama bahayanya dengan pandemi COVID-19. Selama setahun ini saja, sudah ada 18 ribu masyarakat secara nasional yang meninggal dunia karena narkoba. Tentu ini menjadi masalah jika tidak cepat ditangani, dan ini menjadi tanggung jawab bersama," katanya.
 

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024