Demak (ANTARA) - Kepolisian Daerah Jawa Tengah meluncurkan program penanaman mangrove untuk "memagari" kawasan sepanjang pesisir provinsi ini.
Pelaksanaan penanaman mangrove dipusatkan di Desa Bendono, Sayung, Kabupaten Demak, Selasa, dengan dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan penanaman mangrove di pesisir Jawa Tengah dilakukan serentak oleh 16 polres.
Baca juga: Penanaman 1 juta mangrove oleh Polda Jateng raih rekor MURI
Baca juga: Polres Pekalongan Kota tanam 70 ribu mangrove di pantai
Ditargetkan, kata dia, satu juta mangrove ditanam selama rangkaian kegiatan tersebut.
Menurut dia, kegiatan pananaman ini juga disertai dengan pemberdayaan masyarakat di wilayah pesisir selama pandemi COVID-19.
"Kegiatan dikemas juga dengan vaksinasi yang digelar di polres-polres," katanya.
Selain itu, lanjut dia, digelar bakti sosial serta pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir.
Melalui program ini, ia berharap, masyarakat ikut tergerak hatinya dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.
Pelaksanaan penanaman mangrove dipusatkan di Desa Bendono, Sayung, Kabupaten Demak, Selasa, dengan dihadiri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan penanaman mangrove di pesisir Jawa Tengah dilakukan serentak oleh 16 polres.
Baca juga: Penanaman 1 juta mangrove oleh Polda Jateng raih rekor MURI
Baca juga: Polres Pekalongan Kota tanam 70 ribu mangrove di pantai
Ditargetkan, kata dia, satu juta mangrove ditanam selama rangkaian kegiatan tersebut.
Menurut dia, kegiatan pananaman ini juga disertai dengan pemberdayaan masyarakat di wilayah pesisir selama pandemi COVID-19.
"Kegiatan dikemas juga dengan vaksinasi yang digelar di polres-polres," katanya.
Selain itu, lanjut dia, digelar bakti sosial serta pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir.
Melalui program ini, ia berharap, masyarakat ikut tergerak hatinya dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.