Jakarta (ANTARA) - Pelatih Timnas Inggris Gareth Southgate mengungkapkan alasan kenapa dirinya tidak menurunkan pemain cadangannya ketika timnya bermain imbang 1-1 melawan Polandia.
Dikutip dari Sky Sports, Kamis, Southgate sama sekali tidak menggunakan jatah pergantian pemain hingga berakhir pertandingan.
Southgate memberikan alasan, jika dirinya melakukan pergantian pemain tanpa alasan yang kuat, hal itu bisa beresiko merusak ritme permainan yang sudah nyaman dilakukan skuadnya.
"Kami sangat nyaman dan dalam kendali total sehingga akan membuat pergantian pemain jika benar-benar harus dilakukan, dan itu dapat mengganggu ritme yang kami miliki," terang Southgate.
Baca juga: Gareth Southgate ingin terus latih Inggris untuk Piala Dunia 2022
Ia melanjutkan jika dirinya yakin keputusannya ini akan menimbulkan pertanyaan namun Southgate menegaskan ia tidak melihat perlu melakukan pergantian pemain.
"Saya tidak ragu sama sekali bahwa ini akan menimbulkan pertanyaan tapi kami tidak melihat itu (pergantian pemain) dibutuhkan," ucap Southgate.
Secara keseluruhan, pelatih berusia 51 tahun itu puas dengan penampilan Inggris meski pada 15-20 menit pertama mendapatkan kesulitan untuk mengendalikan permainan.
Southgate menjelaskan Inggris melawan Polandia yang dihuni oleh pemain bagus namun selanjutnya mereka bisa menguasai pertandingan di babak kedua meski pada akhirnya laga harus berakhir dengan skor imbang.
Baca juga: Komentar Southgate tentang Piala Dunia dua tahunan
"Secara keseluruhan, sangat puas. Pembukaan 15-20 menit itu sulit untuk mengendalikan pertandingan. Kami berada jauh dari rumah dan berhadapan dengan negara yang bangga dan memiliki beberapa pemain bagus," ujar Southgate.
"Saat paruh waktu berlalu, saya pikir kami mulai mendapatkan sedikit lebih banyak kontrol tanpa pernah terlihat seperti menciptakan peluang yang jelas. Tapi kemudian babak kedua saya pikir kami mengendalikan permainan," sambungnya.
Pada pertandingan ini, Inggris sukses bisa unggul lebih dulu setelah sepakan penyerang mereka Harry Kane berhasil menjebol gawang Polandia yang dijaga Wojciech Szczesny pada menit 72.
Namun, pada waktu tambahan babak kedua, Polandia berhasil menyamakan kedudukan melalui Damian Szymanski memanfaatkan umpan dari Robert Lewandowski di menit 90+2 yang membuat skor berkesudahan imbang 1-1.
Saat ini, Inggris masih menduduki peringkat pertama Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa dengan raihan 16 poin dari 6 laga, sedangkan Polandia ada di peringkat tiga dengan poin 11 dari 6 pertandingan.
Baca juga: Southgate dukung Jesse Lingard untuk bersaing dengan Ronaldo di MU
Dikutip dari Sky Sports, Kamis, Southgate sama sekali tidak menggunakan jatah pergantian pemain hingga berakhir pertandingan.
Southgate memberikan alasan, jika dirinya melakukan pergantian pemain tanpa alasan yang kuat, hal itu bisa beresiko merusak ritme permainan yang sudah nyaman dilakukan skuadnya.
"Kami sangat nyaman dan dalam kendali total sehingga akan membuat pergantian pemain jika benar-benar harus dilakukan, dan itu dapat mengganggu ritme yang kami miliki," terang Southgate.
Baca juga: Gareth Southgate ingin terus latih Inggris untuk Piala Dunia 2022
Ia melanjutkan jika dirinya yakin keputusannya ini akan menimbulkan pertanyaan namun Southgate menegaskan ia tidak melihat perlu melakukan pergantian pemain.
"Saya tidak ragu sama sekali bahwa ini akan menimbulkan pertanyaan tapi kami tidak melihat itu (pergantian pemain) dibutuhkan," ucap Southgate.
Secara keseluruhan, pelatih berusia 51 tahun itu puas dengan penampilan Inggris meski pada 15-20 menit pertama mendapatkan kesulitan untuk mengendalikan permainan.
Southgate menjelaskan Inggris melawan Polandia yang dihuni oleh pemain bagus namun selanjutnya mereka bisa menguasai pertandingan di babak kedua meski pada akhirnya laga harus berakhir dengan skor imbang.
Baca juga: Komentar Southgate tentang Piala Dunia dua tahunan
"Secara keseluruhan, sangat puas. Pembukaan 15-20 menit itu sulit untuk mengendalikan pertandingan. Kami berada jauh dari rumah dan berhadapan dengan negara yang bangga dan memiliki beberapa pemain bagus," ujar Southgate.
"Saat paruh waktu berlalu, saya pikir kami mulai mendapatkan sedikit lebih banyak kontrol tanpa pernah terlihat seperti menciptakan peluang yang jelas. Tapi kemudian babak kedua saya pikir kami mengendalikan permainan," sambungnya.
Pada pertandingan ini, Inggris sukses bisa unggul lebih dulu setelah sepakan penyerang mereka Harry Kane berhasil menjebol gawang Polandia yang dijaga Wojciech Szczesny pada menit 72.
Namun, pada waktu tambahan babak kedua, Polandia berhasil menyamakan kedudukan melalui Damian Szymanski memanfaatkan umpan dari Robert Lewandowski di menit 90+2 yang membuat skor berkesudahan imbang 1-1.
Saat ini, Inggris masih menduduki peringkat pertama Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa dengan raihan 16 poin dari 6 laga, sedangkan Polandia ada di peringkat tiga dengan poin 11 dari 6 pertandingan.
Baca juga: Southgate dukung Jesse Lingard untuk bersaing dengan Ronaldo di MU