Jakarta (ANTARA) - Penyerang asal Prancis Karim Benzema yakin bahwa rekan senegaranya Kylian Mbappe cepat atau lambat akan menjadi pemain Real Madrid.
Kontrak pemain berusia 22 tahun tersebut tersisa 10 bulan lagi bersama klubnya saat ini, Paris Saint-Germain (PSG).
Madrid sendiri sudah lama mengincar juara Piala Dunia tersebut dan mereka telah meluncurkan dua tawaran resmi kepada PSG untuk Mbappe peka lalu.
Direktur olahraga PSG, Leonardo menuding Real Madrid "tidak sopan dan ilegal" terkait upaya untuk mendapatkan Mbappe setelah secara terbuka menolak tawaran pertama klub Spanyol itu sebesar 160 juta euro (sekitar Rp2,70 triliun).
Baca juga: Real Madrid tawar Mbappe Rp2,7 triliun
Real Selasa malam (waktu setempat) menaikkan tawaran mereka menjadi 220 juta euro (sekitar Rp3,71 triliun) untuk Mbappe, tetapi PSG bahkan tidak menanggapi tawaran tersebut.
PSG sekarang terancam kehilangan Mbappe dengan status bebas transfer tahun depan ketika kontrak habis, dan Real Madrid dipastikan siap untuk menampungnya bila waktunya tiba.
“Dia adalah pemain yang akan bermain untuk Real Madrid suatu hari nanti,” ujar Benzema yang dikutip talksport usai hasil imbang 1-1 Prancis lawan Bosnia-Herzegovina di kualifikasi Piala Dunia pada Rabu dini hari WIB.
Baca juga: Leonardo: Tawaran Real Madrid masih jauh dari harga Kylian Mbappe
Baca juga: Real Madrid naikkan tawaran untuk boyong Mbappe jadi Rp3,05 triliun
Mbappe dianggap Madrid sebagai penerus jangka panjang Benzema dan kedua pemain diketahui memiliki hubungan yang baik.
“Kami bergaul dengan sangat baik dan saya ingin dia bersama saya hari ini di Madrid,” tambah Benzema.
Ketua PSG Leonardo secara terbuka menegaskan bahwa mereka tidak akan “menahan” Mbappe.
“Mbappe ingin pergi, ini tampak jelas bagi saya,” katanya kepada media Prancis RMC Sport. “Bila Real Madrid membuat tawaran, ini tampak jelas bagi saya. Saya sudah memberikan syaratnya, yang menurut saya jelas untuk semua orang."
“Kami tidak dapat mengubah rencana kami di pekan terakhir jendela transfer. Bila dia akan pergi, kami tidak akan menahannya, tetapi harus sesuai persyaratan kami."
Namun, penolakan PSG untuk mempertimbangkan tawaran kedua Madrid telah membuat Mbappe merasa 'dikhianati' oleh PSG, klaim media Spanyol Marca.
Baca juga: PSG bidik Richarlison dari Everton jika harus kehilangan Mbappe
Baca juga: Real Madrid siap berikan pra-kontrak untuk Kylian Mbappe pada Januari
Baca juga: Ancelotti enggan bicara soal transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid
Kontrak pemain berusia 22 tahun tersebut tersisa 10 bulan lagi bersama klubnya saat ini, Paris Saint-Germain (PSG).
Madrid sendiri sudah lama mengincar juara Piala Dunia tersebut dan mereka telah meluncurkan dua tawaran resmi kepada PSG untuk Mbappe peka lalu.
Direktur olahraga PSG, Leonardo menuding Real Madrid "tidak sopan dan ilegal" terkait upaya untuk mendapatkan Mbappe setelah secara terbuka menolak tawaran pertama klub Spanyol itu sebesar 160 juta euro (sekitar Rp2,70 triliun).
Baca juga: Real Madrid tawar Mbappe Rp2,7 triliun
Real Selasa malam (waktu setempat) menaikkan tawaran mereka menjadi 220 juta euro (sekitar Rp3,71 triliun) untuk Mbappe, tetapi PSG bahkan tidak menanggapi tawaran tersebut.
PSG sekarang terancam kehilangan Mbappe dengan status bebas transfer tahun depan ketika kontrak habis, dan Real Madrid dipastikan siap untuk menampungnya bila waktunya tiba.
“Dia adalah pemain yang akan bermain untuk Real Madrid suatu hari nanti,” ujar Benzema yang dikutip talksport usai hasil imbang 1-1 Prancis lawan Bosnia-Herzegovina di kualifikasi Piala Dunia pada Rabu dini hari WIB.
Baca juga: Real Madrid naikkan tawaran untuk boyong Mbappe jadi Rp3,05 triliun
Mbappe dianggap Madrid sebagai penerus jangka panjang Benzema dan kedua pemain diketahui memiliki hubungan yang baik.
“Kami bergaul dengan sangat baik dan saya ingin dia bersama saya hari ini di Madrid,” tambah Benzema.
Ketua PSG Leonardo secara terbuka menegaskan bahwa mereka tidak akan “menahan” Mbappe.
“Mbappe ingin pergi, ini tampak jelas bagi saya,” katanya kepada media Prancis RMC Sport. “Bila Real Madrid membuat tawaran, ini tampak jelas bagi saya. Saya sudah memberikan syaratnya, yang menurut saya jelas untuk semua orang."
“Kami tidak dapat mengubah rencana kami di pekan terakhir jendela transfer. Bila dia akan pergi, kami tidak akan menahannya, tetapi harus sesuai persyaratan kami."
Namun, penolakan PSG untuk mempertimbangkan tawaran kedua Madrid telah membuat Mbappe merasa 'dikhianati' oleh PSG, klaim media Spanyol Marca.
Baca juga: PSG bidik Richarlison dari Everton jika harus kehilangan Mbappe
Baca juga: Real Madrid siap berikan pra-kontrak untuk Kylian Mbappe pada Januari
Baca juga: Ancelotti enggan bicara soal transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid