Semarang (ANTARA) - PLN berhasil memulihkan pasokan listrik ke industri oksigen di Kendal, Jawa Tengah pada Sabtu (10/7), pascainsiden yang terjadi di Gardu Induk (GI) Kaliwungu, Jawa Tengah.
Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dan Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali Haryanto WS hadir langsung untuk memimpin pemulihan kelistrikan di GI Kaliwungu.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta M. Irwansyah Putra menjelaskan pascakejadian, petugas PLN langsung berupaya menormalkan kelistrikan, khususnya untuk memasok industri oksigen.
PLN juga telah berkomunikasi dengan manajemen PT Aneka Gas Kendal dan memohon maaf atas terganggunya pasokan listrik.
"Pascakejadian, kemarin kami langsung turun ke lapangan, melakukan manuver pasokan listrik agar listrik industri oksigen dapat kembali menyala dan aktivitas produksi oksigen dapat kembali jalan," tutur Irwansyah.
PLN terus berkolaborasi dengan pelaku industri untuk memenuhi kebutuhan oksigen masyarakat yang terus meningkat di tengah Pandemi COVID-19. PLN pun berupaya menjaga pasokan listrik untuk pelanggan industri oksigen.
Baca juga: PPKM Darurat, PLN Mobile jadi garda depan layanan konsumen selama WFH
Baca juga: Dukung PPKM, PLN jaga keandalan listrik 28 pabrik oksigen di Jawa dan Bali
PLN mengerahkan semua kekuatan dan semua daya agar listrik bagi para pelanggan, khususnya rumah sakit rujukan COVID-19 dan industri oksigen berjalan dengan baik.
"Kami akan terus berupaya tingkatkan keandalan listrik agar produksi oksigen untuk penanganan COVID-19 tidak terganggu," tambah Irwansyah.
PLN terus mendukung pencegahan COVID-19 melalui pasokan listrik yang cukup untuk fasilitas kesehatan serta produksi oksigen.
Di dalam pertemuan secara daring, General Manager PT Aneka Gas Industri Kendal Yulianto optimis PLN dapat menjaga keandalan pasokan listrik untuk menjaga aktivitas produksi oksigen di tempatnya.
“Saya yakin PLN sudah optimal dalam bekerja, kami pun sedang siaga berproduksi karena permintaan dalam masa pandemi ini bertambah, begitu listrik menyala kami sesegera mungkin langsung berproduksi. Kami harapkan lebih ditingkatkan lagi keandalan dan pelayanan dari PLN," pungkasnya.
Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dan Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali Haryanto WS hadir langsung untuk memimpin pemulihan kelistrikan di GI Kaliwungu.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta M. Irwansyah Putra menjelaskan pascakejadian, petugas PLN langsung berupaya menormalkan kelistrikan, khususnya untuk memasok industri oksigen.
PLN juga telah berkomunikasi dengan manajemen PT Aneka Gas Kendal dan memohon maaf atas terganggunya pasokan listrik.
"Pascakejadian, kemarin kami langsung turun ke lapangan, melakukan manuver pasokan listrik agar listrik industri oksigen dapat kembali menyala dan aktivitas produksi oksigen dapat kembali jalan," tutur Irwansyah.
PLN terus berkolaborasi dengan pelaku industri untuk memenuhi kebutuhan oksigen masyarakat yang terus meningkat di tengah Pandemi COVID-19. PLN pun berupaya menjaga pasokan listrik untuk pelanggan industri oksigen.
Baca juga: PPKM Darurat, PLN Mobile jadi garda depan layanan konsumen selama WFH
Baca juga: Dukung PPKM, PLN jaga keandalan listrik 28 pabrik oksigen di Jawa dan Bali
PLN mengerahkan semua kekuatan dan semua daya agar listrik bagi para pelanggan, khususnya rumah sakit rujukan COVID-19 dan industri oksigen berjalan dengan baik.
"Kami akan terus berupaya tingkatkan keandalan listrik agar produksi oksigen untuk penanganan COVID-19 tidak terganggu," tambah Irwansyah.
PLN terus mendukung pencegahan COVID-19 melalui pasokan listrik yang cukup untuk fasilitas kesehatan serta produksi oksigen.
Di dalam pertemuan secara daring, General Manager PT Aneka Gas Industri Kendal Yulianto optimis PLN dapat menjaga keandalan pasokan listrik untuk menjaga aktivitas produksi oksigen di tempatnya.
“Saya yakin PLN sudah optimal dalam bekerja, kami pun sedang siaga berproduksi karena permintaan dalam masa pandemi ini bertambah, begitu listrik menyala kami sesegera mungkin langsung berproduksi. Kami harapkan lebih ditingkatkan lagi keandalan dan pelayanan dari PLN," pungkasnya.