Skuad Denmark disambut bak pahlawan di negerinya

Jumat, 9 Juli 2021 5:36 WIB

Jakarta (ANTARA) - Ada satu curahan emosi terakhir manakala skuad Denmark tiba kembali di Kopenhagen setelah kalah 1-2 melawan Inggris lewat perpanjangan waktu semifinal Euro 2020 di Stadion Wembley yang mengakhiri perjalanan berliku mereka dalam turnamen ini.

Denmark bangkit setelah serangan jantung menimpa Christian Eriksen di lapangan dalam pertandingan pertama mereka dan dari kekalahan pada dua pertandingan pertamanya untuk membuka jalan yang luar biasa ke empat besar di mana mereka disingkirkan Inggris dalam semifinal Rabu itu.

"Senang bertemu kalian, senang itu tidak terjadi online. Ini cara kami mengucapkan terima kasih," kata pelatih Kasper Hjulmand kepada wartawan setelah skuadnya tiba di Bandara Kopenhagen dari London, Kamis.

"Kuat sekali apa yang sudah kami lalui itu dan kini saya mulai meratap lagi," kata dia sambil menahan air mata.

Baca juga: Catatan nirbobol Inggris raib, babak pertama imbang 1-1 lawan Denmark

"Kami melanjutkan dengan dua hal, satu kami ingin menang. Kami sudah nyaris, dan kami kesal dan kecewa. Nomor dua, kami ingin menginspirasi dan menyatukan Denmark. Kami akan terus melakukannya."

"Kami berterima kasih atas dukungannya, dan tanpa dukungan itu kami tak akan bangkit kembali, dan kami mengakhirinya dengan memberikan applause kepada orang-orang."

Para pemain dan staf teknis kemudian bertepuk tangan sebagai tanda terima kasih kepada para pendukung yang telah mendukung mereka sepanjang turnamen tersebut.

Banyak pemain menitikkan air mata saat berpelukan sebelum berpisah.

Di luar aula kedatangan, mereka mendapatkan sambutan bak pahlawan ketika teman, keluarga, dan simpatisan bersorak sorai begitu pemain dan staf keluar.

"Ada kebanggaan di balik ini semua, karena ini adalah perjalanan besar. Kami telah melalui seluruh emosi ini dan saya tak pernah mengalami hal serupa ini," kata kapten Simon Kjaer.

Kjaer mengaku telah berbicara dengan Eriksen setelah semifinal itu.

"Dia kecewa dengan hasilnya, tapi dia menikmati waktu bersama keluarganya," tambah Kjaer. Eriksen ditayangkan kembali di depan para suporter yang terkejut dan penonton TV global saat pertandingan fase grup pertama Denmark melawan Finlandia.

Baca juga: UEFA undang Christian Eriksen dan paramedisnya tonton final Euro 2020

UEFA mengatakan Eriksen, pasangannya, dan enam petugas medis diundang menyaksikan final, tapi tak ada konfirmasi mengenai apakah dia akan hadir.

Penjaga gawang Kasper Schmeichel dan gelandang Thomas Delaney mengaku tidak akan menonton pertandingan final Minggu itu ketika Inggris menghadapi Italia di Wembley.

Mereka membicarakan persahabatan yang ditempa dalam apa yang mereka lukiskan sebagai pengalaman seumur hidup.

"Dalam 20, 30, 40 tahun kami akan mengingat perasaan ini. Ini kelompok yang luar biasa," kata Delaney. "Semua yang sudah kami lewati adalah hal yang membekas dalam jiwa."

Baca juga: UEFA selidiki sinar laser ke arah kiper Denmark Kasper Schmeichel
Baca juga: Cherchesov dipecat setelah Rusia tersingkir dini dari Euro 2020
Baca juga: Kuipers jadi wasit Belanda pertama pimpin final Euro

Pewarta : Jafar M Sidik
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Inilah pemain terbaik Euro 2024

15 July 2024 8:10 Wib

Spanyol juara Euro 2024

15 July 2024 4:37 Wib

Piala Eropa 2024, Spanyol melaju ke final

10 July 2024 5:50 Wib

Piala Euro 2024, Belanda tantang Inggris di semifinal

07 July 2024 5:19 Wib

Spanyol singkirkan Jerman 2-1, melaju ke semifinal Piala Euro 2024

06 July 2024 5:26 Wib
Terpopuler

Kemendagri sedang susun desain besar otonomi daerah

NASIONAL - 17 December 2024 13:53 Wib

BRI pastikan data nasabah aman, merespons dugaan serangan ransomware

NASIONAL - 19 December 2024 9:43 Wib

Pemkot Magelang tetap siaga bencana meski kota kecil

PERISTIWA - 21 December 2024 7:36 Wib

Kemenkumham Jateng-DPRD Kota Semarang bahas Raperda HAM

PERISTIWA - 17 December 2024 14:44 Wib

PLN Icon Plus rapikan kabel FO, jaga keandalan jaringan telekomunikasi

EKONOMI - 19 December 2024 9:53 Wib