Solo, Jateng (ANTARA) - Lembaga sosial kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Solo, Jawa Tengah, telah menyalurkan ribuan kilogram beras selama awal bulan Ramadhan 1442 Hijriah melalui Program Beras Wakaf Gratis (BWG).
"Sampai hari ini total beras wakaf yang sudah terdistribusikan yaitu sebanyak 3.735 kg," kata salah satu anggota tim program BWG ACT Solo, Ardiyan di Solo, Rabu.
Ia mengatakan salah satu lokasi distribusi beras wakaf, Global Wakaf-ACT telah mendatangi lokasi perkampungan bantaran rel kereta api di Kecamatan Banjarsari. Ia mengatakan tim Global Wakaf-ACT membagikan beras wakaf untuk warga prasejahtera.
Menurut dia, Tim Program Global Wakaf-ACT Solo akan terus melakukan program tersebut selama bulan Ramadhan.
"Mengingat Ramadhan 1442 H adalah Ramadhan yang kedua kali di saat masa pandemi COVID-19. Masih banyak saudara kita yang membutuhkan bantuan beras untuk menyiapkan hidangan sahur keluarganya," katanya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk terus berkontribusi menyukseskan program tersebut agar makin banyak masyarakat yang merasakan manfaat program beras wakaf.
"Ikhtiar dari ACT Solo dalam bulan Ramadhan saat ini terus menebar kebermanfaatan, terutama dalam berbagi bahan pokok yaitu melalui program berbagi BWG," katanya.
Ia mengatakan program tersebut ditujukan untuk masyarakat prasejahtera, pondok pesantren, dan panti asuhan di wilayah Soloraya. Sejauh ini, dikatakannya, wilayah yang sudah terdistribusikan program BWG yaitu untuk Kota Surakarta di Kecamatan Banjarsari, Laweyan, dan Serengan.
"Selain itu, untuk wilayah Kabupaten Sragen di Kecamatan Masaran, Kedawung, Plupuh, Sambirejo, Sukodono, dan Tanon. Sedangkan wilayah Kabupaten Sukoharjo baru dilakukan di Kecamatan Baki," demikian Ardiyan.
"Sampai hari ini total beras wakaf yang sudah terdistribusikan yaitu sebanyak 3.735 kg," kata salah satu anggota tim program BWG ACT Solo, Ardiyan di Solo, Rabu.
Ia mengatakan salah satu lokasi distribusi beras wakaf, Global Wakaf-ACT telah mendatangi lokasi perkampungan bantaran rel kereta api di Kecamatan Banjarsari. Ia mengatakan tim Global Wakaf-ACT membagikan beras wakaf untuk warga prasejahtera.
Menurut dia, Tim Program Global Wakaf-ACT Solo akan terus melakukan program tersebut selama bulan Ramadhan.
"Mengingat Ramadhan 1442 H adalah Ramadhan yang kedua kali di saat masa pandemi COVID-19. Masih banyak saudara kita yang membutuhkan bantuan beras untuk menyiapkan hidangan sahur keluarganya," katanya.
Ia juga mengajak masyarakat untuk terus berkontribusi menyukseskan program tersebut agar makin banyak masyarakat yang merasakan manfaat program beras wakaf.
"Ikhtiar dari ACT Solo dalam bulan Ramadhan saat ini terus menebar kebermanfaatan, terutama dalam berbagi bahan pokok yaitu melalui program berbagi BWG," katanya.
Ia mengatakan program tersebut ditujukan untuk masyarakat prasejahtera, pondok pesantren, dan panti asuhan di wilayah Soloraya. Sejauh ini, dikatakannya, wilayah yang sudah terdistribusikan program BWG yaitu untuk Kota Surakarta di Kecamatan Banjarsari, Laweyan, dan Serengan.
"Selain itu, untuk wilayah Kabupaten Sragen di Kecamatan Masaran, Kedawung, Plupuh, Sambirejo, Sukodono, dan Tanon. Sedangkan wilayah Kabupaten Sukoharjo baru dilakukan di Kecamatan Baki," demikian Ardiyan.