Kendal (ANTARA) - Seorang pengendara sepeda tertabrak KA Joglosemarkerto tujuan Solo-Purwokerto di perlintasan antara Stasiun Mangkang dan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Sabtu.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Krisbiyantoro mengatakan korban bernama Muhammad Tohir warga Kaliwungu Utara, Kabupaten Kendal.
Ia menjelaskan kejadian nahas tersebut bermula ketika petugas penjaga perlintasan KA sudah menutup palang pintu perlintasan yang berada di KM 17+9/0.
Saat itu, lanjut dia, dua rangkaian kereta, yakni KA Joglosemarkerto dan KA barang akan melintas dalam waktu yang hampir bersamaan.
"KA Joglosemarkerto melintas dari utara, sementara KA barang melintas dari selatan," katanya.
Korban, lanjut dia, diduga nekat menerobos palang pintu yang sudah tertutup tersebut.
Menurut dia, pengguna jalan di sekitar perlintasan tersebut juga sudah memperingati korban bahwa ada kereta yang akan lewat.
"Masinis kereta juga sudah membunyikan seruling peringatan," katanya.
Korban yang tidak menghiraukan peringatan tersebut akhirnya tertemper kereta hingga terpental dan tak sadarkan diri.
Korban sempat dilarikan ke RS Darul Istikomah Kendal. Namun, nyawanya tak tertolong.
Krisbiyantoro menuturkan bahwa perjalanan KA tidak sampai terganggu akibat kejadian nahas tersebut.
Dikatakan pula bahwa peristiwa tersebut sudah ditangani oleh Polres Kendal.
Sementara itu, dari informasi yang diperoleh, korban Muhammad Tohir diketahui merupakan anggota DPRD Kabupaten Kendal.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Krisbiyantoro mengatakan korban bernama Muhammad Tohir warga Kaliwungu Utara, Kabupaten Kendal.
Ia menjelaskan kejadian nahas tersebut bermula ketika petugas penjaga perlintasan KA sudah menutup palang pintu perlintasan yang berada di KM 17+9/0.
Saat itu, lanjut dia, dua rangkaian kereta, yakni KA Joglosemarkerto dan KA barang akan melintas dalam waktu yang hampir bersamaan.
"KA Joglosemarkerto melintas dari utara, sementara KA barang melintas dari selatan," katanya.
Korban, lanjut dia, diduga nekat menerobos palang pintu yang sudah tertutup tersebut.
Menurut dia, pengguna jalan di sekitar perlintasan tersebut juga sudah memperingati korban bahwa ada kereta yang akan lewat.
"Masinis kereta juga sudah membunyikan seruling peringatan," katanya.
Korban yang tidak menghiraukan peringatan tersebut akhirnya tertemper kereta hingga terpental dan tak sadarkan diri.
Korban sempat dilarikan ke RS Darul Istikomah Kendal. Namun, nyawanya tak tertolong.
Krisbiyantoro menuturkan bahwa perjalanan KA tidak sampai terganggu akibat kejadian nahas tersebut.
Dikatakan pula bahwa peristiwa tersebut sudah ditangani oleh Polres Kendal.
Sementara itu, dari informasi yang diperoleh, korban Muhammad Tohir diketahui merupakan anggota DPRD Kabupaten Kendal.