Semarang (ANTARA) -
DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Tengah memberangkatkan sukarelawan dengan spesialisasi evakuasi korban untuk membantu penanganan pascagempa bumi di Sulawesi Barat.

Pemberangkatan lima orang sukarelawan itu dilakukan melalui apel yang dipimpin langsung Ketua DPW PKS Jawa Tengah Muhammad Haris dan Koordinator Relawan Rescue PKS Jateng Endyanto di halaman Gedung DPW PKS Jateng, Semarang, Minggu.

"Dengan keberangkatan tim rescue relawan PKS Jateng ini, semoga sedikit banyak dapat turut andil dalam meringankan beban saudara sebangsa kita yang sedang terkena musibah (gempa bumi di Sulawesi Barat, red)," kata Haris.

Baca juga: Korban gempa Sulbar bertambah jadi 73 orang

Ia berpesan kepada para sukarelawan PKS agar saat di lokasi bencana dapat membantu korban dan segera berbaur dengan petugas lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Haris juga menyampaikan rasa bela sungkawa atas musibah gempa bumi yang terjadi di Sulawesi Barat dan mengajak kepada seluruh anggota PKS Jawa Tengah untuk mendoakan para korban yang terdampak gempa.

"Saya turut berduka cita atas musibah yang terjadi terhadap saudara-saudara kita di Sulbar dan saya mengajak seluruh kader PKS untuk mendoakan agar para korban dikuatkan, serta yang telah berpulang dalam kondisi husnul khotimah," katanya.

Dirinya juga berharap tidak terjadi bencana susulan, baik di Sulbar maupun di seluruh wilayah di Indonesia.

"Kita juga doakan agar tidak ada lagi gempa susulan di Sulbar dan Indonesia pada umumnya. Semoga Indonesia lekas pulih dan lekas bangkit dari seluruh bencana juga pandemi apa yang terjadi akhir-akhir ini," kata Muhammad Haris.

Ketua Tim Rescue Relawan PKS Jateng Endyanto menjelaskan bahwa sukarelawan yang diberangkatkan ke Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene merupakan tim yang berpengalaman dalam penanganan bencana.

"Tim yang kami berangkatkan merupakan tim spesialisasi evakuasi korban bencana yang memiliki pengalaman rescue di longsor Banjarnegara, gempa Lombok, gempa Palu, tsunami Pangandaran, banjir Bekasi, dan banjir Cilacap," katanya.

Selain memberangkatkan sukarelawan, DPW PKS Jateng juga membawa bantuan berupa genset, terpal, selimut, kebutuhan makanan, kebutuhan untuk ibu dan anak.

Gempa bumi dengan magnitudo 6,2 terjadi di Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Mahene, Sulawesi Barat, pada Kamis (14/1) 2021.

Baca juga: Pascagempa, harga bensin di Mamuju Rp30.000/liter, mi instan Rp10.000/bungkus


 

Pewarta : Wisnu Adhi Nugroho
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024