Cincin Olimpiade raksasa sudah dipasang lagi di Tokyo

Selasa, 1 Desember 2020 14:54 WIB

Jakarta (ANTARA) - Satu rangkaian cincin Olimpiade raksasa kembali ke tepi laut Tokyo hari ini setelah dirawat dan pemerintah Jepang berharap simbol itu membantu membangun antusiasme mengikuti Olimpiade yang tertunda akibat virus corona.

Uji coba vaksin yang menjanjikan telah menaikkan asa Tokyo dalam menyelenggarakan Olimpiade yang akan dibuka 23 Juli 2021 setelah pandemi memaksa batal jadwal semula tahun ini.

Cincin saling berkaitan seberat 69 ton itu dipasang di area Teluk Odaiba di Tokyo awal tahun ini saat kota tersebut mulai hitung mundur Olimpiade, tetapi dibongkar Agustus lalu untuk dirawat dan untuk keperluan inspeksi.

Cincin itu kembali Selasa dengan lapisan cat yang baru dan bakal menyala pada malam hari.

Baca juga: Monumen cincin Olimpiade dipindahkan sementara dari Teluk Tokyo
Baca juga: Gambar asli cincin Olimpiade terjual dengan harga Rp3,17 miliar


"Kita bekerja sangat keras sampai kita bisa menggelar Olimpiade di mana rakyat merasa aman," kata pejabat pemerintah kota Tokyo Atsushi Yanashimizu kepada wartawan seperti dikutip AFP.

"Dengan pemasangan simbol Olimpiade ini, kami ingin lebih banyak lagi masyarakat yang merasakan bahwa acara itu bakal segera tiba dan dan merasa bersemangat karenanya."

Sebuah jajak pendapat Juli silam menunjukkan bahwa hanya satu dari empat warga Jepang yang ingin menyaksikan Olimpiade diadakan pada 2021. Sebagian besar malah mendukung ditunda atau bahkan sama sekali dibatalkan.

Juga ada laporan mengenai kekhawatiran di kalangan sponsor karena panitia penyelenggara bungkam mengenai berapa banyak yang akan memperpanjang kontrak mereka.

Baca juga: Biaya penanggulangan COVID-19 Olimpiade diperkirakan 960 juta dolar AS
Baca juga: Olimpiade Tokyo ditunda, kerugian diprediksi mencapai Rp26,73 T


Para pejabat Olimpiade dan Jepang menyatakan tetap berkomitmen menyelenggarakan Olimpiade tahun depan dan ketua Komite Olimpiade Internasional Thomas Bach mengatakan di Tokyo bulan lalu dia "amat sangat yakin" bahwa penonton bisa hadir.

Cincin itu akan tetap di tempatnya sampai akhir Olimpiade dan kemudian akan diganti dengan simbol Paralimpiade pertengahan Agustus.

"Kami ingin banyak orang yang datang ke sini dan menyaksikan serta merasakan momentumnya, sambil berhati-hati tentang pencegahan virus," kata Yanashimizu.

Baca juga: Laporan: Olimpiade yang tertunda butuh tambahan 1,9 miliar dolar AS
Baca juga: IOC kian yakin Olimpiade Tokyo akan memiliki penonton
Baca juga: IOC: Kampung Atlet harus jadi tempat teraman di Tokyo

 

Pewarta : Jafar M Sidik
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

BI Jateng gelar Olimpiade Cinta Bangga Paham Rupiah

25 September 2024 8:16 Wib

PON 2024, Veddriq peraih emas Olimpiade terjegal di perempat final

11 September 2024 21:00 Wib

Pemerintah samakan bonus atlet peraih medali Paralimpiade Paris 2024 dengan Olimpiade

15 August 2024 21:40 Wib

Bonus Rp6 miliar menanti peraih medali emas

09 August 2024 19:12 Wib

Presiden pastikan ada bonus untuk atlet peraih medali Olimpiade 2024

09 August 2024 10:58 Wib
Terpopuler

Kemendagri sedang susun desain besar otonomi daerah

NASIONAL - 17 December 2024 13:53 Wib

BRI pastikan data nasabah aman, merespons dugaan serangan ransomware

NASIONAL - 19 December 2024 9:43 Wib

Pemkot Magelang tetap siaga bencana meski kota kecil

PERISTIWA - 21 December 2024 7:36 Wib

Kemenkumham Jateng-DPRD Kota Semarang bahas Raperda HAM

PERISTIWA - 17 December 2024 14:44 Wib

PLN Icon Plus rapikan kabel FO, jaga keandalan jaringan telekomunikasi

EKONOMI - 19 December 2024 9:53 Wib