Sarri : Juventus kehilangan bentuk dan organisasi permainan buruk

Jumat, 24 Juli 2020 6:42 WIB

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Juventus Maurizio Sarri mengakui bahwa timnya kehilangan bentuk dan organisasi permainan setelah mereka kalah 1-2 dari Udinese pada Kamis setempat atau Jumat dini hari WIB.

Bianconerri telah kehilangan 18 poin dari posisi unggul di Liga Italia musim ini, dan mereka sempat unggul di Stadion Dacia Arena melalui gol Matthijs de Ligt, sebelum gol-gol balasan dari Ilija Nestrovski dan Seko Fofana membalikkan keadaan.

"Itulah yang terjadi belakangan ini, kami kehilangan organisasi dan bentuk (permainan)," ucap Sarri kepada Sky Sport Italia.

"Kami tampil bagus pada babak pertama, kemasukan gol penyama kedudukan dan menginginkan kemenangan dengan segala risikonya, itulah mengapa kami mulai tidak terorganisir dan mengendur," tambahnya.

Baca juga: Udinese paksa Juve tunda pesta juara melalui kemenangan 2-1
Baca juga: Bagi Antonio Conte posisi kedua itu enggak ada artinya


Kemenangan atas Udinese secara matematis akan mengunci gelar Liga Italia kesembilan secara beruntun untuk Juve, namun jika Atalanta mampu mengalahkan AC Milan besok malam, keunggulan poin mereka dapat terpangkas menjadi tiga poin.

"Sulit untuk menemukan keseimbangan saat ini, sebab semua orang di tim sedang kelelahan. Kami juga tidak agresif karena hal itu, namun saya percaya organisasi lebih penting dibanding agresi saat ini. Ini lebih ke kelelahan mental dibanding fisik, sebagaimana kami kehilangan ketenangan setelah gol penyama kedudukan," kata mantan pelatih Napoli tersebut.

Juve telah kemasukan 38 gol pada musim ini, jumlah yang cukup banyak dalam satu dekade terakhir.

"Kami juga kemasukan 12 penalti, yang tidak umum untuk klub-klub besar. Ada lebih banyak penalti secara umum, itu adalah rekor sepanjang masa, bahkan meski persentase kami meningkat banyak dibanding yang lain."

"Giorgio Chiellini praktis absen sepanjang musim dan orang-orang tidak menyadari betapa (kami kehilangan) pengalaman dan karakter dia. Leonardo Bonucci juga absen pada hari ini, Miralem Pjanic mengalami masalah otot, namun tidak ada yang serius," pungkas Sarri menceritakan masalah cedera di timnya.

Baca juga: Cristiano Ronaldo incar rekor demi rekor
Baca juga: Inter kembali gagal menang, ditahan 0-0 Fiorentina

Pewarta : A Rauf Andar Adipati
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Coppa Italia, Sarri keluhkan banyak pemain Lazio menepi jelang lawan Udinese

18 January 2022 15:23 Wib, 2022

Sarri kecewa setelah Lazio diimbangi Marseille

22 October 2021 15:01 Wib, 2021

Maurizio Sarri ditunjuk sebagai pelatih Lazio

10 June 2021 9:03 Wib, 2021

Pelatih Juventus dipecat

09 August 2020 6:04 Wib, 2020

Maurizio Sarri sebut musim ini paling berat

26 July 2020 7:05 Wib, 2020
Terpopuler

500 pembalap sepeda ikuti Criterium Open Championship Cilacap

OLAHRAGA - 14 December 2024 17:41 Wib

Kemendagri sedang susun desain besar otonomi daerah

NASIONAL - 17 December 2024 13:53 Wib

BRI pastikan data nasabah aman, merespons dugaan serangan ransomware

NASIONAL - 19 December 2024 9:43 Wib

Pemkab Temanggung pantau stok - harga sembako jelang Nataru

EKONOMI - 14 December 2024 20:14 Wib

Kemenkumham Jateng-DPRD Kota Semarang bahas Raperda HAM

PERISTIWA - 17 December 2024 14:44 Wib