Semarang (ANTARA) - Polda Jawa Tengah mencatat 655 mobil dan sepeda motor pemudik yang akan masuk ke provinsi ini diminta putar balik ke daerah asal keberangkatannya selama tiga hari pelaksanaan Operasi Ketupat Candi 2020.
"Rinciannya, ada 421 kendaraan roda empat dan 234 kendaraan roda dua," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol.Iskandar F.Sutisna di Semarang, Senin.
Menurut dia, penyekatan kendaraan pemudik dari berbagai provinsi di sekitar Jawa Tengah itu dilakukan di 13 titik check point yang tersebar di berbagai wilayah.
Penyekatan, lanjut dia, dilakukan di jalur tol maupun non-tol.
Baca juga: 463 kendaraan pemudik masuk Jateng diminta putar balik
Ia menjelaskan penyekatan di jalur tol dilakukan di exit tol Pejagan untuk pemudik dari arah Jakarta dan Bandung, serta exit tol Sragen untuk pemudik dari arah Surabaya.
Dari pos-pos di wilayah perbatasan tersebut, jumlah kendaraan yang diminta untuk putar balik terbanyak berada di check point Terminal Kecipir Brebes yang mencapai 80 kendaraan bermotor.
Secara umum, di Jawa Tengah tersebar 277 pos pengamanan dan pemantauan.
Pada pos-pos yang ditempatkan di pintu-pintu masuk jalur mudik tersebut, petugas juga melakukan pemeriksaan suhu tubuh penumpangnya.
"Rinciannya, ada 421 kendaraan roda empat dan 234 kendaraan roda dua," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol.Iskandar F.Sutisna di Semarang, Senin.
Menurut dia, penyekatan kendaraan pemudik dari berbagai provinsi di sekitar Jawa Tengah itu dilakukan di 13 titik check point yang tersebar di berbagai wilayah.
Penyekatan, lanjut dia, dilakukan di jalur tol maupun non-tol.
Baca juga: 463 kendaraan pemudik masuk Jateng diminta putar balik
Ia menjelaskan penyekatan di jalur tol dilakukan di exit tol Pejagan untuk pemudik dari arah Jakarta dan Bandung, serta exit tol Sragen untuk pemudik dari arah Surabaya.
Dari pos-pos di wilayah perbatasan tersebut, jumlah kendaraan yang diminta untuk putar balik terbanyak berada di check point Terminal Kecipir Brebes yang mencapai 80 kendaraan bermotor.
Secara umum, di Jawa Tengah tersebar 277 pos pengamanan dan pemantauan.
Pada pos-pos yang ditempatkan di pintu-pintu masuk jalur mudik tersebut, petugas juga melakukan pemeriksaan suhu tubuh penumpangnya.