Jakarta (ANTARA) - Barito Putera membuat catatan manis menutup akhir musim Liga 1 2019 dengan kemenangan besar atas Arema FC, yakni skor 3-0 di Stadion Demang Lehman Martapura, Kalsel, Minggu.
Catatan kemenangan tiga gol tanpa balas tersebut dibubuhkan Yakob Sayuri (19), Rizky Rizaldi Pora (74) dan Rafael Feital Da Silva (90+2).
Dengan kemenangan ini, Barito Putera finis di klasemen akhir di peringkat ke-13 dengan poin 43 dari 11 kali kemenangan, 10 kali imbang dan 13 kali kalah. Artinya selamat dari degradasi.
Baca juga: Kemenangan Arema FC 3-2 atas sang juara Liga 1 ternoda "flare"
Pelatih Barito Putera Djadjang Nurdjaman menyatakan syukurnya atas kemenangan timnya di akhir liga ini, sehingga Barito Putera tetap akan berlaga di liga 1 pada 2020.
Dia pun mengapresiasi para pemainnya yang bermain maksimal dan bagus pada laga ini, hingga dapat mengalahkan tim yang kuat, Arema FC ini dengan skor 3-0.
"Kita mengakhiri liga tahun ini dengan hasil yang menyenangkan," tuturnya.
Dia menyatakan Barito Putera mengalami peningkatan lebih positif pada putaran kedua liga ini, dimana pada putaran pertama hanya meraih 12 poin, pada putaran kedua ini meraih 31 poin.
"Pada putaran awal liga kita sempat terseok-seok, tapi kita bersyukur pada putaran kedua liga kita bisa bangkit dan tetap bertahan untuk liga musim depan," papar Djadjang.
Dia berharap Barito Putera akan lebih baik di musim akan datang, hingga berada di papan atas. "Tentunya jika saya masih dipertahankan di klub ini untuk yang akan datang, akan ada perubahan untuk mencapai itu," pungkasnya.
Sementara itu, Pelatih Arema FC Milomir Seslija mengakui baiknya permainan Barito Putera pada laga ini, hingga timnya dapat dikalahkan.
Namun, kata dia, timnya juga sudah bermain sangat bagus, bahkan sejak babak pertama, hingga pada babak kedua harus kecolongan dua gol lagi.
"Kita ucapkan selamat untuk Barito Putera, semoga lebih baik lagi di musim akan datang," katanya.
Catatan kemenangan tiga gol tanpa balas tersebut dibubuhkan Yakob Sayuri (19), Rizky Rizaldi Pora (74) dan Rafael Feital Da Silva (90+2).
Dengan kemenangan ini, Barito Putera finis di klasemen akhir di peringkat ke-13 dengan poin 43 dari 11 kali kemenangan, 10 kali imbang dan 13 kali kalah. Artinya selamat dari degradasi.
Baca juga: Kemenangan Arema FC 3-2 atas sang juara Liga 1 ternoda "flare"
Pelatih Barito Putera Djadjang Nurdjaman menyatakan syukurnya atas kemenangan timnya di akhir liga ini, sehingga Barito Putera tetap akan berlaga di liga 1 pada 2020.
Dia pun mengapresiasi para pemainnya yang bermain maksimal dan bagus pada laga ini, hingga dapat mengalahkan tim yang kuat, Arema FC ini dengan skor 3-0.
"Kita mengakhiri liga tahun ini dengan hasil yang menyenangkan," tuturnya.
Dia menyatakan Barito Putera mengalami peningkatan lebih positif pada putaran kedua liga ini, dimana pada putaran pertama hanya meraih 12 poin, pada putaran kedua ini meraih 31 poin.
"Pada putaran awal liga kita sempat terseok-seok, tapi kita bersyukur pada putaran kedua liga kita bisa bangkit dan tetap bertahan untuk liga musim depan," papar Djadjang.
Dia berharap Barito Putera akan lebih baik di musim akan datang, hingga berada di papan atas. "Tentunya jika saya masih dipertahankan di klub ini untuk yang akan datang, akan ada perubahan untuk mencapai itu," pungkasnya.
Sementara itu, Pelatih Arema FC Milomir Seslija mengakui baiknya permainan Barito Putera pada laga ini, hingga timnya dapat dikalahkan.
Namun, kata dia, timnya juga sudah bermain sangat bagus, bahkan sejak babak pertama, hingga pada babak kedua harus kecolongan dua gol lagi.
"Kita ucapkan selamat untuk Barito Putera, semoga lebih baik lagi di musim akan datang," katanya.