Semarang (ANTARA) - Komandan Detasemen Peralatan (Dandenpal) Divisi Infanteri (Divif) 2 Kostrad pada Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah/2019 Masehi ikut mendukung penerapan konsep ramah lingkungan program Go Green yakni menggunakan besek untuk membungkus daging kurban.
"Itu sesuai anjuran dari Kementerian Agama dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan agar menggunakan besek bambu untuk mengantikan kantong plastik saat membungkus daging kurban," kata Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto.
Penggunaan besek menjadi salah satu upaya untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai yang dapat menjadi sampah dan membutuhkan waktu urai lama.
Aplagi selain lebih ramah lingkungan, hasil analisa yang dilakukan oleh Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jawa Barat menyebutkan bahwa bahan besek yang terbuat dari bambu, mempunyai kemampuan menghambat pertumbuhan bakteri.
Ketua Panitia Penyembelihan Hewan Qurban Dandenpal Divif 2 Kostrad Mayor Cpl Budi Alamsyah menambahkan pada tahun ini ada lima ekor sapi dan 26 ekor kambing yang dipotong di lingkungan Madivif 2 Kostrad.
"Seluruhnya (sapi dan kambing, red.) merupakan hewan qurban dari Prajurit Madivif 2 Kostrad Singosari, Malang," katanya.
Penyembelihan hewan kurban diawali dengan Salat Idul Adha di GOR Vira Yudha Madivif 2 Kostrad dan dilanjutkan dengan pemotongan serta pembagian daging hewan kurban.
"Semoga di tahun depan jumlah hewan yg dikurbankan bisa lebih banyak lagi sebagai kewajiban semua umat muslim yang tergolong mampu untuk berkurban di Hari Raya Idul Adha," katanya.
"Itu sesuai anjuran dari Kementerian Agama dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan agar menggunakan besek bambu untuk mengantikan kantong plastik saat membungkus daging kurban," kata Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto.
Penggunaan besek menjadi salah satu upaya untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai yang dapat menjadi sampah dan membutuhkan waktu urai lama.
Aplagi selain lebih ramah lingkungan, hasil analisa yang dilakukan oleh Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jawa Barat menyebutkan bahwa bahan besek yang terbuat dari bambu, mempunyai kemampuan menghambat pertumbuhan bakteri.
Ketua Panitia Penyembelihan Hewan Qurban Dandenpal Divif 2 Kostrad Mayor Cpl Budi Alamsyah menambahkan pada tahun ini ada lima ekor sapi dan 26 ekor kambing yang dipotong di lingkungan Madivif 2 Kostrad.
"Seluruhnya (sapi dan kambing, red.) merupakan hewan qurban dari Prajurit Madivif 2 Kostrad Singosari, Malang," katanya.
Penyembelihan hewan kurban diawali dengan Salat Idul Adha di GOR Vira Yudha Madivif 2 Kostrad dan dilanjutkan dengan pemotongan serta pembagian daging hewan kurban.
"Semoga di tahun depan jumlah hewan yg dikurbankan bisa lebih banyak lagi sebagai kewajiban semua umat muslim yang tergolong mampu untuk berkurban di Hari Raya Idul Adha," katanya.