Pati (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Pati, Jawa Tengah, siap membantu Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Kementerian PUPR melakukan sosialisasi rencana normalisasi Sungai Juwana menyusul ketersediaan anggaran sebesar Rp40 miliar.

"Kami akan membantu kewenangan BBWS agar pelaksanaan normalisasi bisa berjalan baik," kata Bupati Pati Haryanto di Pati, Jumat.

Terkait adanya penundaan kegiatan normalisasi menyusul banyaknya kapal nelayan yang bersandar menjelang Lebaran, dia mengaku, belum mengetahui. Apalagi, kata dia, kegiatan tersebut merupakan kewenangannya BBWS.

Bupati Pati saat menerima rombongan Komisi V DPR RI juga berharap anggaran normalisasi bisa ditambah sehingga bisa dituntaskan pada 2020.

Ia juga berharap pada APBN Perubahan 2019, biaya normalisasi juga dianggarkan kembali.

Apabila normalisasi Sungai Juwana bisa tuntas, maka bisa menyelesaikan genangan banjir yang terjadi di daerah rawa-rawa di sekitar bantaran Sungai Juwana yang selama ini belum teratasi dengan luas mencapai 8.000 hektare.

Banjir yang terjadi di Kabupaten Pati, dalam penangananannya menjadi kewenangan pusat.

Apabila musim hujan, maka sering terjadi banjir dan saat musim kemarau akan terjadi kekeringan.

Semua itu terjadi karena dilalui bantaran Sungai Juwana yang panjangnya mencapai 61 kilometer mulai dari hulu sampai dengan hilir.
 

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024