Jakarta (ANTARA) - Jurgen Klopp merespons dengan marah terhadap sejumlah saran bahwa Liverpool tidak mengambil cukup risiko untuk mengalahkan Everton, sambil bersikeras bahwa "mereka sedang tidak bermain PlayStation."
The Reds turun dari puncak klasemen untuk pertama kalinya sejak Desember setelah meraih hasil imbang tanpa gol atas rival Merseyside mereka, Everton - imbang keempat mereka dalam enam pertandingan Liga Premier Inggris terakhir.
Ketika Klopp ditanya dalam konferensi pers usai pertandingan apakah mereka bisa bermain lebih menyerang dan memasukkan seorang striker lagi.
Klopp merespons: "Saya benar-benar kecewa dengan pertanyaan Anda. Kami sedang tidak bermain Play Station."
"Apakah Anda pikir kami tidak mengambil risiko yang cukup hari ini? Ini pertanyaan yang sangat mengecewakan karena kami terlihat terlalu santai."
"Bisakah Anda bayangkan? kami selalu bermain untuk menang? pertanyaan macam apa itu?," katanya dengan nada kesal yang dilansir Sky Sports pada Senin (4/3).
"Memasukkan seorang penyerang tambahan untuk menjadi semakin ofensif? Anda pikir ini seperti PlayStation; memasukkan penyerang ekstra dan permainan berubah? Tidak seperti itu. Kami cukup ofensif. Sepak bola tidak berjalan seperti itu."
"City menang kemarin dalam pertandingan yang juga memiliki 20 peluang dengan satu tembakan ke sudut pendek, yang biasanya dapat diamankan (Artur) Boruc. Tetapi mereka menang."
"Namun, menambahkan penyerang lagi dan lagi? Ya kadang-kadang Anda membutuhkannya tetapi Anda membutuhkan hal-hal yang tepat di saat tepat. Itu tidak selalu berarti penyerang."
"Kami memiliki tim ofensif dan kami mengambil risiko, tidak ada keraguan tentang itu. Namun, itu bukan saat kami mengatakan 'semuanya maju ke depang'. Anda tidak bisa bermain di Liga Premier Inggris seperti itu. Kami akan melawan Burnley pekan depan; bila kami hanya bermain ofensif mereka akan membunuh kita saat serangan balik."
Liverpool pada Januari masih unggul tujuh poin dari City dan saat ini tertinggal satu poin di peringkat dua dengan sembilan pertandingan tersisa.
Baca juga: Klopp percaya 100 persen Liverpool masih berpeluang juara
Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Inggris, Liverpool gagal kembali ke puncak
Baca juga: Ditahan imbang nirgol oleh Everton, Liverpool tertahan di urutan kedua
The Reds turun dari puncak klasemen untuk pertama kalinya sejak Desember setelah meraih hasil imbang tanpa gol atas rival Merseyside mereka, Everton - imbang keempat mereka dalam enam pertandingan Liga Premier Inggris terakhir.
Ketika Klopp ditanya dalam konferensi pers usai pertandingan apakah mereka bisa bermain lebih menyerang dan memasukkan seorang striker lagi.
Klopp merespons: "Saya benar-benar kecewa dengan pertanyaan Anda. Kami sedang tidak bermain Play Station."
"Apakah Anda pikir kami tidak mengambil risiko yang cukup hari ini? Ini pertanyaan yang sangat mengecewakan karena kami terlihat terlalu santai."
"Bisakah Anda bayangkan? kami selalu bermain untuk menang? pertanyaan macam apa itu?," katanya dengan nada kesal yang dilansir Sky Sports pada Senin (4/3).
"Memasukkan seorang penyerang tambahan untuk menjadi semakin ofensif? Anda pikir ini seperti PlayStation; memasukkan penyerang ekstra dan permainan berubah? Tidak seperti itu. Kami cukup ofensif. Sepak bola tidak berjalan seperti itu."
"City menang kemarin dalam pertandingan yang juga memiliki 20 peluang dengan satu tembakan ke sudut pendek, yang biasanya dapat diamankan (Artur) Boruc. Tetapi mereka menang."
"Namun, menambahkan penyerang lagi dan lagi? Ya kadang-kadang Anda membutuhkannya tetapi Anda membutuhkan hal-hal yang tepat di saat tepat. Itu tidak selalu berarti penyerang."
"Kami memiliki tim ofensif dan kami mengambil risiko, tidak ada keraguan tentang itu. Namun, itu bukan saat kami mengatakan 'semuanya maju ke depang'. Anda tidak bisa bermain di Liga Premier Inggris seperti itu. Kami akan melawan Burnley pekan depan; bila kami hanya bermain ofensif mereka akan membunuh kita saat serangan balik."
Liverpool pada Januari masih unggul tujuh poin dari City dan saat ini tertinggal satu poin di peringkat dua dengan sembilan pertandingan tersisa.
Baca juga: Klopp percaya 100 persen Liverpool masih berpeluang juara
Baca juga: Hasil dan klasemen Liga Inggris, Liverpool gagal kembali ke puncak
Baca juga: Ditahan imbang nirgol oleh Everton, Liverpool tertahan di urutan kedua