Solo (Antaranews Jateng) - Pembangunan jalur tol Salatiga-Colomadu sepanjang 31,4 kilometer tinggal menyelesaikan pekerjaan minor dan diperkirakan dapat diselesaikan seluruhnya akhir November ini, kata Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), David Wijayatno.

"Pelaksanaan proyek utama seperti jembatan struktur, pengerasan seperti beton sudah selesai semuanya, dan sekarang tinggal pekerjaan minor saja paling akhir bulan ini, sudah rampung," kata David Wijayatno, di sela-sela kunjungan Menteri BUMN Rini M Soemarno ke jalan tol Trans Jawa, di Semarang, Senin. 

Menurut David Wijayatno, Menteri BUMN Rini M Soemarno bersama rombongan telah melihat dan merasakan sendiri saat melintas jalur tol dari Surabaya Jatim sampai Jembatan Kali Kenteng Kabupaten Semarang ini.

"Beliau merasa puas setelah melintas jalan tol ini, karena hasil karya anak bangsa dari kontraktor Waskita Karya dan Jasa Marga sebagai okner dinilai baik. Rombongan Menteri BUMN dengan kecepatan kendaraan rata-rata hingga 150 kilometer per jam merasakan jalur tol mulus," kata David.

Oleh karena itu, kata David, khusus jalur tol Salatiga-Colomadu yang kini sedang tahap penyelesaian pada tanggal 17 Novemberi ini, akan dilaksanakan uji beban untuk Jembatan Kali Kenteng ini. Uji beban ini, jembatan akan dilintasi dengan truk besar hingga berat sekitar 30 ton muatan penuh berhenti di atas jembatan.

"Jembatan ini, kemudian uji beban dinamis dengan truk muatan penuh melintas jalan yang diberikan rintangan seperti `polisi tidur` , sehingga ada hentakannya untuk melihat kekuatan bangunan," kata David.

Menurut David, jalur yang segera diselesaikan untuk Salatiga-Colomadu ini, hanya pekerjan minor seperti pengaspalan bahu jalan tinggal sekitar 3 km, ?pemasangan marka, dan pagar pengaman, dan median tinggal sekitar 600 meter.

Dia mengatakan jalur Tol Semarang-Sragen dengan jarak sekitar 108 km yang diperkirakan akhir bulan ini sudah tembus, maka perjalanan hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam 15 menit saja.

"Khusus jalur tol Sragen Ngawi sepanjang 51 Km sudah selesai dan tinggal menunggu peresmian saja.Jalur itu, dioperasikan masih menunggu surat keterangan kementerain tentang tarip dan penetapan sebagai jalan Tol dari Menteri PUPR," katanya.

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024