Solo (Antaranews Jateng) - PT Pegadaian (Persero) menggarap pasar seoptimal mungkin melalui langkah transformasi ke "G Star Generation" untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis perusahaan.

"Pertumbuhan bisnis Pegadaian selama dua tahun ini baru 9 persen. Oleh karena itu, kami ingin melakukan terobosan untuk pertumbuhan yang lebih baik," kata Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis PT Pegadaian Ninis Kesuma Adriani di Solo, Jawa Tengah, Selasa.

Terkait transformasi bisnis tersebut, ia mengatakan, pihaknya sudah menyampaikannya kepada para kepala cabang PT Pegadaian dan karyawan melalui sosialisasi di Hotel Alila Solo, Senin (13/8).

Ia berharap para petugas Pegadaian dapat memahami transformasi tersebut sehingga target pertumbuhan bisnis hingga dua digit dapat tercapai.

Transformasi "G Star Generation" melalui strategi 5G star yaitu "grow core", di antaranya menumbuhkan bisnis yang selama ini sudah berjalan dan "grab new" atau menangkap peluang baru.

"Selain itu, juga ada `groom talent` atau mengembangkan bakat internal, `gen-z tech` atau menerapkan teknologi generasi terkini, dan `great culture` atau mendirikan budaya perusahaan yang kuat," katanya.

Ia mengatakan jika Pegadaian hanya tumbuh di bisnis pergadaian, pertumbuhannya tidak akan agresif. Oleh karena itu, pihaknya merasa perlu mengambil peluang bisnis baru.?

"Artinya, Pegadaian juga akan mengerjakan bisnis keuangan di luar pembiayaan yang berbasis gadai," katanya.

Terkait hal itu, dikatakannya, Pegadaian akan menyesuaikan kembali bisnisnya menjadi digital.

"Melalui upaya ini, kami mengharapkan target pertumbuhan bisa terealisasi. Di sisi lain pelayanan Pegadaian kepada masyarakat juga lebih optimal," katanya.

Pewarta : Aris Wasita
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024