Grobogan, Antaranews Jateng - Tim Persijap Jepara berhasil mencuri satu poin dari tim tuan rumah Persipur Purwodadi setelah menahan imbang 1-1 pada laga kompetisi Liga 3 Indonesia di Stadion Krida Bakti Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Minggu.
Sejak "kick off" babak pertama, tim tamu mengambil inisiatif menyerang.
Tekanan yang dilancarkan sejak menit pertama, akhirnya melahirkan gol cepat pada menit ke-7 lewat kaki Gatot Wahyudi.
Gol untuk keunggulan tim tamu berawal dari pemanfaatan bola mantul yang berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh pemain bernomor punggung tujuh tersebut.
Tim tamu yang tertinggal 0-1, berupaya menyamakan kedudukan dengan meningkatkan tempo serangan.
Serangkan yang dilancarkan tim tuan rumah yang ditukangi Wahyu Teguh Wibowo itu, akhirnya membuahkan peluang lewat tendangan penalti setelah terjadi pelanggaran di area pertahanan tim tamu pada menit ke-12.
Dias Setyo Ustoko yang ditunjuk sebagai algojo tendangan penalti, berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik setelah berhasil mebobol gawang Persijap Jepara yang dijaga kiper Amirul Kurniawan, skor 1-1.
Tekanan yang dilancarkan tim tuan rumah berlangsung hingga wasit Alvian asal Kediri meniup peluit tanda pertandingan babak pertama berakhir, sedangkan skor masih sama kuat 1-1.
Memasuki babak kedua, tim berjuluk Laskar Kalinyamat mulai memegang kendali, tercatat ada beberapa peluang namun belum ada yang bisa dikonversi menjadi gol.
Kedudukan 1-1 bertahan hingga peluit akhir ditiup oleh wasit Devis Alfian Fahrizal.
Pada laga tersebut, wasit mengeluarkan lima kartu kuning, tiga kartu di antaranya untuk pemain tuan rumah dan dua untuk pemain Persijap.
Asisten Pelatih Persijap Anjar Jambore Widodo mengaku senang bisa memetik satu poin di kandang lawan.
"Hasil kerja keras para pemain patut diapresiasi karena sudah bermain luar biasa," ujarnya.
Meskipun skema permainan tidak berjalan, dia memaklumi, karena kondisi lapangan.
Terkait keputusan wasit memberikan hadiah penalti kepada tim tuan rumah, dia mengakui mempertanyakan keputusan tersebut, namun poin satu tetap disyukuri.?
Sementara Pelatih Persipur Purwodadi dikabarkan telah mengundurkan diri.
Sejak "kick off" babak pertama, tim tamu mengambil inisiatif menyerang.
Tekanan yang dilancarkan sejak menit pertama, akhirnya melahirkan gol cepat pada menit ke-7 lewat kaki Gatot Wahyudi.
Gol untuk keunggulan tim tamu berawal dari pemanfaatan bola mantul yang berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh pemain bernomor punggung tujuh tersebut.
Tim tamu yang tertinggal 0-1, berupaya menyamakan kedudukan dengan meningkatkan tempo serangan.
Serangkan yang dilancarkan tim tuan rumah yang ditukangi Wahyu Teguh Wibowo itu, akhirnya membuahkan peluang lewat tendangan penalti setelah terjadi pelanggaran di area pertahanan tim tamu pada menit ke-12.
Dias Setyo Ustoko yang ditunjuk sebagai algojo tendangan penalti, berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik setelah berhasil mebobol gawang Persijap Jepara yang dijaga kiper Amirul Kurniawan, skor 1-1.
Tekanan yang dilancarkan tim tuan rumah berlangsung hingga wasit Alvian asal Kediri meniup peluit tanda pertandingan babak pertama berakhir, sedangkan skor masih sama kuat 1-1.
Memasuki babak kedua, tim berjuluk Laskar Kalinyamat mulai memegang kendali, tercatat ada beberapa peluang namun belum ada yang bisa dikonversi menjadi gol.
Kedudukan 1-1 bertahan hingga peluit akhir ditiup oleh wasit Devis Alfian Fahrizal.
Pada laga tersebut, wasit mengeluarkan lima kartu kuning, tiga kartu di antaranya untuk pemain tuan rumah dan dua untuk pemain Persijap.
Asisten Pelatih Persijap Anjar Jambore Widodo mengaku senang bisa memetik satu poin di kandang lawan.
"Hasil kerja keras para pemain patut diapresiasi karena sudah bermain luar biasa," ujarnya.
Meskipun skema permainan tidak berjalan, dia memaklumi, karena kondisi lapangan.
Terkait keputusan wasit memberikan hadiah penalti kepada tim tuan rumah, dia mengakui mempertanyakan keputusan tersebut, namun poin satu tetap disyukuri.?
Sementara Pelatih Persipur Purwodadi dikabarkan telah mengundurkan diri.