Kepergian "Om Pasikom" GM Sudarta membuat koleganya berduka

Sabtu, 30 Juni 2018 15:07 WIB

Kartunis kawakan dari harian Kompas, GM Sudarta, saat mempresentasikan karya-karya kartunnya pada acara diskusi budaya bertajuk "Rusak Budaya, Hancur Negara", di Galeri Cipta 3, TIM, Jakarta. (Foto ANTARA/Dodo Karundeng)

Jakarta (Antaranews Jateng) - Kepergian karikaturis "Oom Pasikom" GM Sudarta membuat para koleganya berduka, termasuk Budiman Tanuredjo, Pemimpin Redaksi Harian Kompas, tempat karya-karya G.M disiarkan. 

Budiman mengatakan sekalipun berbentuk kritik karya GM tidak membuat orang lain marah.

"Dia karikaturis legendaris, kritiknya tak membuat orang marah tapi tersenyum. Mas GM juga karikaturis visioner," kata Budiman kepada Antara melalui pesan singkat, Sabtu. 

Sementara mantan Wakil Pemimpin Redaksi Kompas, James Luhulima, menyebut GM sebagai sosok yang mampu menggambarkan situasi Indonesia melalui karikaturnya. 

"Mas GM adalah salah seorang karikaturis terbaik yang dimiliki Indonesia. Ia dapat menggambarkan situasi yang dihadapi Indonesia dengan sangat baik dalam karikaturnya," kata James, yang pernah menjadi redaktur politik di Kompas.

"Ia menjadi salah satu ikon Harian Kompas, dan kepergiannya tidak saja merupakan kehilangan bagi Kompas tetapi juga bagi bangsa Indonesia," tutur dia. 

Gerardus Mayela Sudarta lahir di Klaten, Jawa Tengah, pada 20 September 1945. Dia meninggal dunia pagi ini.

Baca juga: Karikaturis GM Sudarta meninggal dunia
 

Pewarta : Lia Wanadriani Santosa
Editor : Totok Marwoto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Petugas KPPS di Boyolali yang meninggal dunia bertambah

20 February 2024 14:18 Wib

Kapolda Jateng berduka atas meninggalnya empat petugas pengaman pemilu

19 February 2024 15:48 Wib

Kemenkuham Jateng berduka atas wafatnya Budhiarso Widhyarsono

16 September 2023 18:29 Wib

Sosok Syabda, pebulutangkis masa depan Indonesia yang tewas di Pemalang

20 March 2023 11:28 Wib, 2023

Cristiano Ronaldo berduka, salah satu bayi kembarnya meninggal dunia

19 April 2022 3:48 Wib, 2022
Terpopuler

Kalangan akademisi ramaikan Pilkada Surakarta

PERISTIWA - 25 April 2024 15:48 Wib

Wali Kota Surakarta gandeng sepatu lokal bantu siswa kurang mampu

PERISTIWA - 26 April 2024 13:27 Wib

Nyalanesia gandeng sejumlah pemda beri pendampingan literasi sekolah

PERISTIWA - 27 April 2024 17:07 Wib

PDAM Kota Magelang berikan subsidi masyarakat berpenghasilan rendah

PERISTIWA - 25 April 2024 15:49 Wib

Kemenag Surakarta: Lansia jadi prioritas petugas haji

PERISTIWA - 22 jam lalu