Magelang (Antaranews Jateng) - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Magelang nomor urut 1 Zaenal Arifin-Edi Cahyana (Padi) unggul dalam hitung cepat yang dilakukan DPC PDI Perjuangan Kabupaten Magelang.
Ketua DPC PDI Perjuangan Saryan Adi Yanto di Magelang, Rabu, menyatakan hasil hitung cepat yang dilakukan intenal PDI Perjuangan Kabupaten Magelang suara Padi dipastikan tidak akan tersusul oleh lawannya, Zaenal Arifin-Rohadi Pratoto (Zaroh).
"Tentunya hari ini adalah hari kebahagiaan. Per detik ini 'quick count' maupun 'real count' sudah mendekati final," katanya.
Hingga sekitar pukul 22.00 WIB data yang masuk sudah mencapai 74 persen atau ada 724.207 pemilih yang terekap dari 2.468 TPS. Hasilnya Padi meraih 56,1 persen dan Zaroh mendapatkan 43,9 persen.
"Semua proses telah dilewati bersama dengan seluruh partai pengusung dan juga relawan pendukung Padi. Kemenangan ini adalah bentuk kerja keras dan gotong royong semua pihak," katanya.
Dia mengajak seluruh masyarakat dan pendukung kedua pasangan calon untuk kembali bergandengan tangan.
"Pesta telah selesai, kampanye telah usai, saatnya kita bersama-sama kembali menjaga kerukunan persaudaraan. Semua tetap saudara meski beda pandangan politik," katanya.
Ia menuturkan PDI Perjuangan menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Magelang yang telah memberikan kepercayaan kepada pasangan yang diusung partainya.
"Ini amanah yang harus terus dijaga oleh PDI Perjuangan yang tentunya kita bertujuan untuk berkhidmat kepada masyarakat," katanya.
Ketua DPC PDI Perjuangan Saryan Adi Yanto di Magelang, Rabu, menyatakan hasil hitung cepat yang dilakukan intenal PDI Perjuangan Kabupaten Magelang suara Padi dipastikan tidak akan tersusul oleh lawannya, Zaenal Arifin-Rohadi Pratoto (Zaroh).
"Tentunya hari ini adalah hari kebahagiaan. Per detik ini 'quick count' maupun 'real count' sudah mendekati final," katanya.
Hingga sekitar pukul 22.00 WIB data yang masuk sudah mencapai 74 persen atau ada 724.207 pemilih yang terekap dari 2.468 TPS. Hasilnya Padi meraih 56,1 persen dan Zaroh mendapatkan 43,9 persen.
"Semua proses telah dilewati bersama dengan seluruh partai pengusung dan juga relawan pendukung Padi. Kemenangan ini adalah bentuk kerja keras dan gotong royong semua pihak," katanya.
Dia mengajak seluruh masyarakat dan pendukung kedua pasangan calon untuk kembali bergandengan tangan.
"Pesta telah selesai, kampanye telah usai, saatnya kita bersama-sama kembali menjaga kerukunan persaudaraan. Semua tetap saudara meski beda pandangan politik," katanya.
Ia menuturkan PDI Perjuangan menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Magelang yang telah memberikan kepercayaan kepada pasangan yang diusung partainya.
"Ini amanah yang harus terus dijaga oleh PDI Perjuangan yang tentunya kita bertujuan untuk berkhidmat kepada masyarakat," katanya.