Pekalongan (Antaranews Jateng) - Harga sejumlah sembilan bahan kebutuhan pokok di beberapa pasar tradisional Kota Pekalongan, Jawa Tengah, masih stabil menjelang Ramadhan dan Lebaran 2018 karena stok relatif cukup.

Kepala Seksi Distribusi Dinas Pertanian dan Pangan Kota Pekalongan Edi Roso di Pekalongan, Minggu, mengatakan bahwa harga sejumlah kebutuhan pokok yang masih stabil antara lain jagung, kedelai, telur, gula pasir, terigu, daging sapi, dan daging ayam.

"Harga kebutuhan pokok masih relatif stabil menjelang Ramadan ini. Harga jenis bumbu dapur seperti bawang merah, bawang putih, cabai keriting, dan cabai rawit merah cenderung turun," katanya.

Demikian pula, kata dia, harga beras premium yang semula mencapai Rp10 ribu per kilogram kini turun menjadi sekitar Rp9.500 per kilogram.

Ia mengatakan berdasarkan pengalaman kenaikan harga sembako secara bertahap ini akan terjadi sepekan sebelum bulan puasa.

"Kendati demikian, kami memperkirakan kenaikan harga sembako maupun sayuran masih relatif wajar karena stoknya masih relatif cukup dan tersedia," katanya.

Pedagang sembako dan sayuran, Sonadi mengatakan bahwa menjelang Ramadan permintaan masyarakat terhadap kebutuhan sembako masih relatif seperti saat kondisi normal.

"Belum ada aksi borong terhadap kebutuhan sembako. Rata-rata, jika pun ada masyarakat mau membeli beras hanya sekitar 5 kilogram hingga 25 kilogram. Itu pun bisa dihitung jari," katanya.

Para pedagang berharap pemerintah daerah mampu mengendalikan harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan dan Lebaran 2018 agar tidak menimbulkan gejolak.

"Jujur saja, jika terjadi ketidakstabilan harga kebutuhan pokok akan menjadi persoalan pada para pedagang karena mereka takut merugi juga," katanya.

 

Pewarta : Kutnadi
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024