Semarang (Antaranews Jateng) - Partai Persatuan Pembangunan akan menggelar Musyawarah Nasional Alim Ulama di Kota Semarang, Jawa Tengah, pada 13 April 2018 yang menjadi salah satu rangkaian agenda peringatan hari lahir ke-45 PPP.
Tema Munas Alim Ulama yang diambil adalah Mempertegas Fungsi Ulama Dalam Menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Ketua Pelaksana Peringatan Hari Lahir Ke-45 PPP Achmad Mustaqim di Semarang, Kamis malam.
Ia menjelaskan bahwa Munas Alim Ulama PPP yang akan dilaksanakan di Hotel Patrajasa Semarang bertujuan sebagai forum silaturahmi untuk merespon berbagai isu aktual yang merepresentasikan dari berbagai wilayah di Indonesia yang hadir.
Menurut dia, Munas Alim Ulama PPP ini menjadi sangat penting dan esensial dengan maraknya berbagai hal yang mengancam keutuhan NKRI.
Munas Alim Ulama PPP akan dihadiri oleh 190 peserta yang merupakan para ulama yang duduk sebagai majelis syariah pimpinan partai, seluruh ketua dan sekretaris majelis syariah 34 DPW PPP se-Indonesia, majelis syariah DPC se-Jateng, pimpinan pondok pesantren, serta para tokoh ulama.
Munas Alim Ulama PPP, kata dia, juga menjadi bagian dari konsolidasi partai dalam persiapan menghadapi Pilpres dan pilkada secara serentak.
"PPP ingin melihat pandangan para ulama mengenai kriteria pemimpin secara Islam seperti apa, hasilnya Munas akan menjadi rekomendasi untuk DPP PPP dalam menentukan kriteria atau sosok yang akan diusung," ujarnya.
Tema Munas Alim Ulama yang diambil adalah Mempertegas Fungsi Ulama Dalam Menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia," kata Ketua Pelaksana Peringatan Hari Lahir Ke-45 PPP Achmad Mustaqim di Semarang, Kamis malam.
Ia menjelaskan bahwa Munas Alim Ulama PPP yang akan dilaksanakan di Hotel Patrajasa Semarang bertujuan sebagai forum silaturahmi untuk merespon berbagai isu aktual yang merepresentasikan dari berbagai wilayah di Indonesia yang hadir.
Menurut dia, Munas Alim Ulama PPP ini menjadi sangat penting dan esensial dengan maraknya berbagai hal yang mengancam keutuhan NKRI.
Munas Alim Ulama PPP akan dihadiri oleh 190 peserta yang merupakan para ulama yang duduk sebagai majelis syariah pimpinan partai, seluruh ketua dan sekretaris majelis syariah 34 DPW PPP se-Indonesia, majelis syariah DPC se-Jateng, pimpinan pondok pesantren, serta para tokoh ulama.
Munas Alim Ulama PPP, kata dia, juga menjadi bagian dari konsolidasi partai dalam persiapan menghadapi Pilpres dan pilkada secara serentak.
"PPP ingin melihat pandangan para ulama mengenai kriteria pemimpin secara Islam seperti apa, hasilnya Munas akan menjadi rekomendasi untuk DPP PPP dalam menentukan kriteria atau sosok yang akan diusung," ujarnya.