Semarang, ANTARA JATENG - Perseroan Terbatas Penta Jaya Laju Motor selaku agen pemegang merek sepeda motor KTM menargetkan bisa membuka sebanyak 60 dealer di berbagai daerah di seluruh Indonesia pada akhir 2018.
"Sekarang ini, sudah dealer yang ke-16 di Semarang, menyusul 15 dealer resmi yang sudah ada di berbagai kota," kata Presiden Direktur PT Penta Jaya Laju Motor Kristianto Gumadi di Semarang, Sabtu.
Hal tersebut diungkapkannya di sela pembukaan Dealer Resmi Sepeda Motor KTM yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol Nomor 202 Semarang yang menjadi dealer resmi ke-16 KTM di Indonesia.
Setelah Semarang, kata dia, tujuh dealer menyusul dibuka dan beroperasi awal 2018 untuk memperluas segmen pasar, yakni KTM Denpasar, Bogor, Lampung, Solo, Yogyakarta, Sidoarjo, dan Medan.
"Untuk Semarang, kami menargetkan setidaknya 50 unit sepeda motor KTM berbagai tipe akan terjual pascadealer ini diresmikan. Pasar motor sport sekarang kan paling disukai sekarang," katanya.
Pabrikan sepeda motor, diakuinya, terus berlomba menciptakan produk-produk kreatif dan inovatif sehingga konsumen makin dimanjakan dengan keluarnya berbagai produk baru, khususnya motor sport.
Pasar motor sport di Indonesia, kata dia, selama 7 tahun terakhir terus meningkat, bukan hanya dari sisi volume, melainkan juga pengembangan model dan teknologi yang kian pesat.
"Secara umum, ada tiga faktor yang memengaruhi pilihan konsumen, yakni desain, `price`, dan `brand`. Kini, KTM memiliki ketiga keunggulan itu sehingga kami optimistis terhadap pasar," katanya.
Apalagi, kata dia, KTM yang selama ini sudah teruji sebagai brand maupun modelnya sehingga akan disukai konsumen, ditambah dengan layanan penjualan dan bengkel yang sudah menyatu.
"`Sparepart sudah kami siapkan. Jadi, konsumen tidak perlu khawatir. Seluruh showroom mengikuti standar CI KTM dengan fasilitas 3 S (sales, sparepart, and service)," tegasnya.
Ia menyebutkan ada beragam tipe yang ditawarkan, seperti KTM Dukes (naked streetfighters) dengan kapasitas 200 cc, 250 cc, dan 390 cc, kemudian KTM RC (supersport racers) 200 cc, 250 cc, dan 390 cc," katanya.
Mengenai harga, kata dia, bervariasi, mulai KTM Duke seharga Rp36,8 juta (200 cc) hingga Rp101,3 juta (390 cc), serta KTM RC mulai Rp41,9 juta (200 cc) hingga Rp106,3 cc (390 cc).
Untuk meningkatkan penjualan, Kristianto mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan beberapa langkah, termasuk membuat "event" menggandeng berbagai komunitas, khususnya mengadakan kegiatan "touring".
"Kami optimistis bisa meraih `marketshare` sekitar 10 persen dari pasar motorsport di Indonesia. Apalagi, didukung dengan hadirnya dealer-dealer yang tersebar di berbagai wilayah," katanya.
"Sekarang ini, sudah dealer yang ke-16 di Semarang, menyusul 15 dealer resmi yang sudah ada di berbagai kota," kata Presiden Direktur PT Penta Jaya Laju Motor Kristianto Gumadi di Semarang, Sabtu.
Hal tersebut diungkapkannya di sela pembukaan Dealer Resmi Sepeda Motor KTM yang berlokasi di Jalan Imam Bonjol Nomor 202 Semarang yang menjadi dealer resmi ke-16 KTM di Indonesia.
Setelah Semarang, kata dia, tujuh dealer menyusul dibuka dan beroperasi awal 2018 untuk memperluas segmen pasar, yakni KTM Denpasar, Bogor, Lampung, Solo, Yogyakarta, Sidoarjo, dan Medan.
"Untuk Semarang, kami menargetkan setidaknya 50 unit sepeda motor KTM berbagai tipe akan terjual pascadealer ini diresmikan. Pasar motor sport sekarang kan paling disukai sekarang," katanya.
Pabrikan sepeda motor, diakuinya, terus berlomba menciptakan produk-produk kreatif dan inovatif sehingga konsumen makin dimanjakan dengan keluarnya berbagai produk baru, khususnya motor sport.
Pasar motor sport di Indonesia, kata dia, selama 7 tahun terakhir terus meningkat, bukan hanya dari sisi volume, melainkan juga pengembangan model dan teknologi yang kian pesat.
"Secara umum, ada tiga faktor yang memengaruhi pilihan konsumen, yakni desain, `price`, dan `brand`. Kini, KTM memiliki ketiga keunggulan itu sehingga kami optimistis terhadap pasar," katanya.
Apalagi, kata dia, KTM yang selama ini sudah teruji sebagai brand maupun modelnya sehingga akan disukai konsumen, ditambah dengan layanan penjualan dan bengkel yang sudah menyatu.
"`Sparepart sudah kami siapkan. Jadi, konsumen tidak perlu khawatir. Seluruh showroom mengikuti standar CI KTM dengan fasilitas 3 S (sales, sparepart, and service)," tegasnya.
Ia menyebutkan ada beragam tipe yang ditawarkan, seperti KTM Dukes (naked streetfighters) dengan kapasitas 200 cc, 250 cc, dan 390 cc, kemudian KTM RC (supersport racers) 200 cc, 250 cc, dan 390 cc," katanya.
Mengenai harga, kata dia, bervariasi, mulai KTM Duke seharga Rp36,8 juta (200 cc) hingga Rp101,3 juta (390 cc), serta KTM RC mulai Rp41,9 juta (200 cc) hingga Rp106,3 cc (390 cc).
Untuk meningkatkan penjualan, Kristianto mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan beberapa langkah, termasuk membuat "event" menggandeng berbagai komunitas, khususnya mengadakan kegiatan "touring".
"Kami optimistis bisa meraih `marketshare` sekitar 10 persen dari pasar motorsport di Indonesia. Apalagi, didukung dengan hadirnya dealer-dealer yang tersebar di berbagai wilayah," katanya.