Pembukaan jalur baru ini akan dilakukan dari kawasan Desa Air Meles Atas, Kecamatan Selupu Rejang
Rejang Lebong (ANTARA) - Pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu berencana akan membuka jalur pendakian baru Taman Wisata Alam Bukit Kaba di wilayah Kabupaten Rejang Lebong.

Kepala Resor Taman Wisata Alam (TWA) Bukit Kaba I Wilayah Rejang Lebong, M Nurdin saat dihubungi di Rejang Lebong, Minggu mengatakan pembukaan jalur baru ini akan dilakukan dari kawasan Desa Air Meles Atas, Kecamatan Selupu Rejang.

"Rencana pembukaan jalur baru ke kawasan TWA Bukit Kaba ini setelah ada pihak swasta yang mengajukan izin usaha jasa pariwisata yaitu pihak dari PT Bukit Bintang Jipang salah satu penyedia objek wisata alam di Kabupaten Rejang Lebong," katanya.

Dalam proses pembukaan jalur baru ini, katanya, tim dari BKSDA Bengkulu sudah melakukan survei dan pengukuran jalur baru menuju kawasan TWA Bukit Kaba termasuk ke puncak Bukit Kaba.

Berdasarkan hasil pengukuran yang dilakukan tim beberapa waktu lalu diketahui jika jalur ini merupakan jalur yang sudah ada sejak lama dan kerap digunakan masyarakat untuk keluar masuk kawasan TWA Bukit Kaba.

"Jalur ini ternyata memang sudah lama digunakan masyarakat untuk masuk ke TWA Bukit Kaba. Untuk jalur resmi masuk ke TWA Bukit Kaba saat ini hanya dari Desa Sumber Urip," katanya.

Dari survei lapangan, katanya, juga  diketahui jika jalur yang akan dibuka ini lebih landai dibandingkan jalur resmi di Desa Sumber Urip. Kemudian dari jalur baru yang pintu masuknya dari kawasan wisata Bukit Bintang Jipang ini jika ingin menuju danau kering cuma berjarak 2 km dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam.

"Dari Danau Kering ini jika kita akan ke kiri menuju puncak Bukit Kaba bisa ditempuh sekitar 2 jam. Kemudian jika ke kanan menuju ke Air Terjun Bidadari dengan jarak tempuh sekitar 2,7 KM dan ke kawah Bukit Hitam sekitar 3 KM," tambah dia.

Pada jalur baru ini jarak tempuhnya lebing singkat, juga ada beberapa potensi wisata yang bisa dikembangkan seperti Air Terjun Bidadari, danau kering, padang savana dan kawah Bukit Hitam masih ada beberapa air terjun lainnya.

Rencana pembukaan jalur baru ke TWA Bukit Kaba ini walaupun baru sebatas usulan, namun diperkirakan akan disetujui karena jalurnya sudah ada sehingga nantinya akan memudahkan pendataan pengunjung yang masuk ke kawasan TWA Bukit Kaba, demikian M Nurdin.

Baca juga: Habitat baru Rafflesia sp ditemukan di Bukit Kaba

Baca juga: Kerusakan kawasan TWA Bukit Kaba segera dipulihkan

Baca juga: Taman Wisata Alam Bukit Kaba sudah dibuka kembali

Pewarta: Nur Muhamad
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019