Cianjur (ANTARA) - Polres Cianjur, Jawa Barat, tingkatkan kewaspadaan pasca terjadinya ledakan bom bunuh diri di Pos Polisi Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, sekaligus sebagai upaya menciptakan keamanan dan kenyamaman warga menjelang Lebaran.

"Tidak ada peningkatan pengamanan di masing-masing pospam, namun seluruh personil tetap meningkatkan kewaspadaan. Namun yang utama pelayanan terhadap warga terutama menjelang hari raya," kata Kapolres Cianjur AKBP Soliyah di Cianjur Selasa.

Pihaknya telah menginstruksikan agar setiap anggota yang berjaga di masing-masing pospam, saling menjaga dan tidak berlebihan menanggapi hal yang mencurigakan serta menomorsatukan pelayanan publik terutama pemudik yang melintas di wilayah hukum Cianjur.

"Setiap personil Polres Ciajur selalu meningkatkan kewaspadaan dan mewaspadai segala sesuatu yang mencurigakan. Tidak bertindak sendiri, namun saling menjaga satu sama lain," katanya.

Soliyah mengatakan hingga saat ini di wilayah hukum Polres Cianjur belum terjadi adanya ancaman bom dan berdasarkan pantauan di lapangan tetap kondusif dan aman. "Harapan kami tidak ada hal yang mencolok selama hari raya termasuk tidak ada ancaman apapun di Cianjur," katanya.

Sedangkan menjelang malam takbir, pihaknya mengimbau warga untuk tidak merayakan secara berlebihan dan tetap mentaati peraturan lalulintas serta tidak menyalakan petasan atau kembang api saat melalukan konvoi kendaraan.

"Kami tetap ingatkan warga yang melakukan konvoi agar tetap tertib dan mematuhi aturan lalulintas serta tidak menyalakan petasan dan kembang api selama konvoi," katanya.

Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019