Tanjungpinang (ANTARA) (ANTARA) - Sebanyak tiga anggota Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Riau (Kepri) jatuh sakit saat melaksanakan tugas pengamanan Pemilu Serentak 2019.

Ketiganya kini masih mendapat perawatan intensif oleh Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kepri.

"Dipicu kelelahan dan penyakit bawaan, seperti hipertensi," ujar Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol S. Erlngga, di Tanjung Pinang, Jumat.

Oleh karena itu, Erlangga menekankan kepada seluruh jajaran personel Polda Kepri di dalam melaksanakan tugas selalu menjaga kesehatan.

Ia mengatakan, Operasi Mantap Brata terkait pengamanan Pemilu 2019 memakan waktu cukup panjang, sehingga tiap-tiap personel harus punya stamina yang prima.

Selain itu, ia juga meminta anggota di lapangan dapat menjaga keselamatan di dalam melaksanakan tugas masing-masing.

"Setiap apel Bapak Kapolda selalu mengingatkan pentingnya keselamatan dan kesehatan bagi anggota yang bertugas," ucapnya.

Ia melanjutkan, dalam kegiatan operasi ini sendiri juga dilakukan perawatan kesehatan keliling dari Biddokkes Polda Kepri, untuk mengecek sejauh mana kesehatan anggota di lapangan.

"Setiap anggota turut dibekali alat kesehatan, seperti obat-obatan dan vitamin," imbuhnya.

Dia menambahkan, Operasi Mantap Brata berlangsung selama kurang lebih satu tahun, dimulai sejak 24 Oktober 2018 sampai dengan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI.

Baca juga: 16 polisi meninggal saat amankan Pemilu 2019
 

Pewarta: Ogen
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2019