Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo melantik Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku masa jabatan 2019-2024 Murad Ismail dan Barnabas Orno di Istana Negara.

"Demi Allah saya bersumpah/berjanji bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur dengan sebaik-baiknya dengan seadil-adilnya, memegang teguh UUD 1945, dan menjalankan segala undang-undang dan peraturannya dengan selurus-lurusnya serta berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa," kata Presiden Joko Widodo saat memimpin pengambilan sumpah di Istana Negara Jakarta, Rabu.

Pengangkatan Murad Ismail dan Barnabas Orno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku masa jabatan 2019-2024 berdasarkan surat Keputusan Presiden 189/P tahun 2018.

Upacara pelantikan itu didahului dengan penyerahan petikan Keputusan Presiden oleh Presiden Joko Widodo kepada Murad Ismail dan Barnabas Orno di Istana Merdeka serta kirab yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo serta pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku terpilih.

Upacara juga dihadiri oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketum Partai NasDem Surya Paloh, MenPAN-RB Syafruddin, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dan para pejabat negara lainnya.

Setelah mengucapkan sumpah jabatan, keduanya lalu menandatangani berita acara pelantikan

KPU Maluku pada 9 Juli 2018 menetapkan pasangan nomor urut 2 Murad Ismali dan Barnabas Orno sebagai pemenang Pilkada Maluku 27 Juni 2018 mengungguli dua pasangan lainnya, yakni pasangan petahana Said Assagaff-Anderias Rentanubun (Santun) dan pasangan yang maju lewat jalur perseorangan, Herman Adrian Koedoeboen-Abdullah Vanath (Hebat).

Pasangan Murad Ismail-Barnabas Orno diusung oleh koalisi PDI Perjuangan, Gerindra, NasDem, PKB, Hanura, PKPI, PAN dan PPP memperoleh 328.982 suara, sedangkan pasangan Santun memperoleh 251.036 suara. Adapun pasangan Hebat meraih 225.636 suara.

Dari rekapitulasi hasil penghitungan suara pasangan Murad Ismail-Barnabas Orno unggul di enam daerah yakni di Kabupaten Maluku Tengah, Seram Bagaian Barat, Buru, Buru Selatan, Kepulauan Aru dan Kabupaten Maluku Barat Daya.

Daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Maluku sebesar 1.149.990, sementara pemilih yang menggunakan hak pilih sebanyak 814.038 dengan jumlah surat suara sah sebesar 805.654.

Murad Ismail merupakan Mantan Kakor Brimob Polri dengan pangkat terakhir Inspektur Jenderal Polisi, sedangkan Barnabas Orno mantan Bupati Maluku Barat Daya.

Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2019