Jayapura (ANTARA) - Gerakan Relawan Indonesia (GRI) wilayah Papua untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin menyalakan 1.000 lilin sekaligus mengajak warga di kota itu menolak politik kebohongan

Aksi menyalakan1.000 lilin dan ajakan tolak politik kebohongan itu berlangsung di Taman Imbi Kota Jayapura, Rabu malam.

Para relawan yang tergabung dalam GRI wilayah Papua untuk Jokowi-Ma'ruf ini membawa sejumlah spanduk dengan beragam tulisan di antaranya 1.000 lilin dari Papua menerangi Indonesia untuk Jokowi-Ma'ruf Amin.

Ada spanduk juga yang bertuliskan ayo tolak politik kebohongan, fitnah yang diembuskan oleh elite-elite politik nasional.

"Aksi menyalakan 1.000 lilin dari Papua untuk Jokowi-Ma'ruf ini juga menjadi momen kami mengajak warga nenolak politik kebohongan dari elite politik nasional," kata Ketua GRI wilayah Papua untuk Jokowi-Ma'ruf, Nomensen Bleskadit di Jayapura.

Nomensen mengatakan, golput bukan solusi, ingat pada 17 April  ke tempat pemungutan suara (TPS),  pilih nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf.

"Kita sepakat Jokowi dua periode,
karena kita semua sudah rasakan pembangunan Jokowi di Papua, contohnya pasar mama-mama dan jembatan Hamadi-Holtekam bisa berdiri berkat bapak Jokowi," katanya.

Ia mengatakan, Jokowi adalah Presiden yang tidak membedakan suku, ras, dan agama. Jokowi adalah Presiden yang datang berulang kali ke Papua, belum pernah ada Presiden sebelumnya datang ke Papua sebanyak Jokowi.
 

Pewarta: Musa Abubar
Editor: Eddy K Sinoel
Copyright © ANTARA 2019