Meulaboh  (ANTARA News) - Badan SAR Nasional Pos Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, melaporkan tiga anak terseret ombak saat mandi di laut di Kabupaten Aceh Jaya, dua selamat dan satu orang masih dalam upaya pencarian.

Koordinator Pos SAR Meulaboh, Dwi Hetno di Meulaboh, Minggu mengatakan, saat ini  tim Satgas SAR dengan semua peralatan pencarian bergerak ke lokasi kejadian untuk melakukan operasi pencarian satu orang anak yang dilaporkan hilang itu.

"Anak-anak ini berlima ke pantai, termasuk dua orang anak perempuan, usia masih kelas sekolah dasar. Tapi yang mandi tiga orang laki-laki, ketiganya terseret gelombang, dua orang berhasil diselamatkan dan satu lagi hilang," katanya.

Tiga orang anak tersebut merupakan warga Desa/ Gampong Blang, Kecamatan Jaya, Kabupaten Aceh Jaya, ketiganya terseret gelombang saat mandi bersama di pantai Boom, Desa Bahagia.

Kedua anak yang berhasil selamat dan saat ini mendapat perawatan di puskemas setempat yakni, Muhammad (9) dan Agil (14), sementara satu orang lagi Riza Aulia (14) hilang tenggelam dan belum berhasil ditemukan.

"Yang perempuan ini mereka bermain di pantai dan mereka lah yang awalnya meminta tolong kepada warga sekitar begitu melihat teman mereka tenggelam terseret gelombang laut," sebut Dwi.

Dua bocah perempuan yang ikut bersama ke pantai untuk rencanya juga mandi, namun akhirnya batal, yakni Eva, masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) dan seorang lagi Laura, diperkirakan umurnya masih 6 tahun.

Lebih lanjut disampaikan, Pos SAR Meulaboh mendapat laporan  tersebut dari ketua Radio Antar-Penduduk Indonesia (RAPI) Aceh Jaya.

Baca juga: Batu pemecah ombak justru berbahaya saat tsunami, sebut kepala BNPB
Baca juga: Nelayan selamatkan tiga pelajar Mamuju terseret ombak

Pewarta: Anwar
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019