"Hari ini Insya Allah Pak capres dan cawapres bersama-sama akan memaparkan visi misinya di hadapan kader parpol pendukung dan disaksikan seluruh masyarakat Indonesia melalui siaran TV, baik TV internal kita maupun chanel lain," kata Direktur Materi Debat dan Kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno, Sudirman Said di JCC, Senin sore.
Dia mengharapkan semua media massa bisa membantu menyosialisasikan visi misi pasangan capres-cawapres nomor urut 02 itu.
Menurut Sudirman juga digelar nonton bareng pemaparan visi misi itu di seluruh markas tim sukses dan relawan Prabowo-Sandiaga.
"Ini sejalan dengan keputusan KPU bahwa pasangan calon dipersilakan menggelar sendiri acara pemaparan visi misi dan program," kata Sudirman.
Pemaparan visi misi ini tidak disiarkan televisi swasta karena tidak diperkenankan untuk "blocking time".
"Kami ingin betul-betul menjaga untuk tidak melanggar aturan, jadi kalau nanti ada televisi 'cover' (menyiarkan) lebih ke berita dan kebijakan redaksi memang harus beritakan, tapi yang sifatnya TV internal kita disiarkan penuh," kata Sudirman.
Ditambahkannya bahwa pemilu juga merupakan sarana pendidikan publik sehingga ketika datang kesempatan untuk menyampaikan pikiran-pikiran baik ke masyarakat hal itu dimanfaatkan.
"Kita manfaatkan dengan baik dan dulu KPU bermaksud memfasilitasi pemaparan visi misi kita siapkan sebaik-baiknya, tapi karena KPU membatalkan kita selenggarakan sendiri," kata Sudirman.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan calon, yakni nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Sigit Pinardi
Copyright © ANTARA 2019
