Mamuju (ANTARA News) - Tim medis dari Bidang Dokkes Polda Sulawesi Barat, melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap seluruh sopir bus angkutan umum di Terminal Tipe A Simbuang Kabupaten Mamuju.

Kepala Dinas Perhubungan Provisni Sulbar Khaeruddin Anas, ditemui di terminal Simbuang Mamuju, Sabtu malam mengatakan, pemeriksaan kesehatan para awak bus itu dilakukan untuk memasikan terciptanya kondisi yang aman, tertib dan lancar pada arus mudik Idul Fitri 2018.

"Pemeriksaan kesehatan kepada seluruh sopir bus maupun awak lainnya yang dilakukan oleh tim kesehatan dari Dokkes Polda Sulbar dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulbar untuk memastikan para sopir bus itu bebas dari narkoba termasuk pengaruh minuman keras," kata Khaeruddin.

Sejak pukul 21. 00 Wita, sekitar 12 bus angkutan arus mudik lebaran di Terminal Simbuang tujuan Mamuju-Makassar yang sudah dipenuhi penumpang masih terlihat menunggu hasil pemeriksaan dari tim terpadu yang melibatkan sejumlah instansi diantaranya, Dinas Perhubungan, Direktorat Lalu Lintas Polda Sulbar, Dokkes Polda Sulbar, Satuan lalu Lintas Polres Mamuju, Basarnas maupun personel Brimob.

Para sopir dan sejumlah awak bus satu persatu menjalani pemeriksaan kesehatan, termasuk tes urine.

Setelah menjalani pemeriksaan kesehatan, tim terpadu melanjutkan pemeriksaan secara fisik setiap bus arus mudik yang akan berangkat tersebut.

"Pemeriksaan dilakukan untuk kelaikan kendaraan, mulai lampu, mesin kelengkapan surat-surat dan kondisi kendaraan," ujar Khaeruddin.

Setelah dilakukan pemeriksaan fisik kendaraan, tim gabungan kemudian memberikan imbauan kepada sopir dan para penumpang agar tetap mengutamakan keselamatan dan keamanan selama perjalanan.

Selanjutnya setelah dianggap aman, satu persatu bus angkutan mudik tersebut diberangkatkan.

"Seluruh bus yang berangkat pada arus mudik malam ini dianggap laik jalan begitupun dengan kondisi sopir. Jadi, proses arus mudik pada H-6 ini berjalan lancar," terang Khaerddin.

Sementara itu, Kepada Terminal Tipe A Simbuang Kabupaten Mamuju Sukri mengatakan, bus yang berangkat pada arus mudik H-6 sebanyak 12 unit dengan jumlah penumpang sebanyak 307 orang.

Jumlah itu lanjut dia, meningkat dibanding pada arus mudik H-6 tahun 2017 yang hanya 182 orang dengan 10 bus.

"Ada peningkatan jumlah penumpang arus mudik tahun ini dibanding arus mudik tahun lalu," kata Sukri.

Pewarta: Amirullah
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018