"Lima daerah yang mendapat perlawanan cukup bagus dari lawan politik adalah Kabupaten Demak, Purworejo, Tegal, Banjarnegara, dan Cilacap, sedangkan daerah lainnya masih aman," kata Ganjar di Semarang, Rabu.
Berdasarkan hasil survei Pilgub Jateng 2018, pasangan Ganjar-Yasin menang mutlak di mayoritas kabupaten dan kota di Jateng. Hanya di labupaten itu, mereka diprediksi menang tipis.
Menurut Ganjar, situasi yang hampir sama terjadi pada Pilgub Jateng 2013 dimana saat itu dia berpasangan dengan Heru Sudjatmoko. Mereka menang mutlak di Jateng, tapi dilihat per daerah, Ganjar kalah di Demak, Blora, Kendal, Cilacap, dan Batang.
"Maka kami pantau terus agar lima daerah yang ada perlawanan itu tidak jadi seperti 2013, tapi memang ciri kontestasi `head to head` itu penantang punya kesempatan naik banyak," kata dia saat bersilaturahim di kediaman politikus senior PDI Perjuangan Murdoko di Kelurahan Cangkiran, Kecamatan Mijen, Kota Semarang.
Silaturahim di aula belakang rumah Murdoko yang didampingi istri Dyah Kartika itu berlangsung santai dan hangat.
Murdoko memberikan hadiah seekor ayam jago jawa kepada Ganjar sebagai simbol Ganjar jagonya Jawa Tengah.
"Jago juga simbol petarung dan juara," kata mantan Ketua DPRD Jateng itu.
Baca juga: Ganjar "ngabuburit" dengan bersepeda kunjungi panti asuhan
Pewarta: Wisnu Adhi Nugroho
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018
