Palu, Sulawesi Tengah (ANTARA News) - Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, Prof Dr Zainal Abidin, mengharapkan Kantor Berita ANTARA meningkatkan peranan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui produk informasi dan pemberitaan.

"LKBN ANTARA berperan strategis dalam pembangunan manusia. Peran ini sudah diperlihatkan oleh Antara, namun perlu ditingkatkan," kata Abidin, di Palu, Selasa, menyambut perayaan 10 windu kantor berita nasional itu. 

Kantor Berita ANTARA didirikan di Jakarta pada 13 Desember 1937 oleh Adam Malik, Albert M Sipahoetar, Pandu Kartawiguna, dan Sumanang. Kantor Berita ANTARA menjadi saksi perjalanan sejarah pergerakan kemerdekaan hingga kini pada pemerintahan presiden ketujuh indonesia, kawasan, dan dunia.

Abidin menyatakan sebagai perusahaan umum milik negara, Kantor Berita ANTARAjuga memiliki tanggung jawab untuk terlibat dalam pembangunan manusia.

Tokoh pembaharuan Islam ini berpendapat perayaan 80 tahun Kantor Berita ANTARA, 13 Desember 1937-2017, perlu diisi dengan refleksi.

Media massa berpelat merah itu disarankan untuk memperhatikan unsur pendidikan sehingga tidak hanya semata mata memberitakan kegiatan seremonial dan pencitraan pemerintah,

Dengan menyandang status kantor berita, LKBN Antara memiliki tanggung jawab yang besar, salah satunya yakni harus terlibat aktif dalam pembangunan manusia, misalnya, tentang penguatan Pancasila sebagai ideologi negara dan kebinekaan.

Dia menyarankan Kantor Berita ANTARA menjadi media penyejuk, menyampaikan pesan perdamaian untuk membangun kehidupan yang harmonis, memperkuat kerukunan antarumat beragama dan sesama manusia.

"Akhir-akhir ini banyak informasi beredar di media sosial yang isinya berbau kecaman, fitnah, menyebarkan kebencian dari pihak-pihak tertentu. LKBN ANTARA sangat diharapkan agar hadir untuk menyejukkan suasana," harapnya.

Rektor IAIN Palu mengucapkan selamat atas perayaan dasawindu Kantor Berita ANTARA. Produk LKBN Antara berupa teks, foto dan video jurnalistik banyak dikutip atau dijadikan acuan media-media baik di dalam maupun luar negeri.

Pewarta: Muhammad Hajiji
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017