Purwokerto (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah menginformasikan bahwa jumlah pasien terkonfirmasi COVID-19 di wilayah setempat yang telah dinyatakan sembuh hingga hari ini sebanyak 16.534 orang.

"Jumlah pasien sembuh ini bertambah 34 orang bila dibandingkan data hari sebelumnya yang berjumlah 16.500 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga Hanung Wikantono ketika dihubungi dari Purwokerto, Senin.

Dia menambahkan total keseluruhan jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di wilayah ini sejak awal penanganan sebanyak 17.93 orang.

Baca juga: Senin 12.474 orang sembuh COVID-19 dengan Papua tertinggi kasus sembuh

Dari jumlah tersebut 16.534 dinyatakan sembuh, 1.111 meninggal dunia, 59 masih dirawat di sejumlah fasilitas kesehatan dan 232 lainnya melakukan isolasi mandiri.

"Pada hari ini jumlah kasus aktif yang tercatat di Purbalingga sebanyak 291 orang," katanya.

Jumlah kasus aktif, kata dia, masih menunjukkan tren penurunan pekan-pekan sebelumnya.

Kendati demikian, pihaknya terus mengingatkan kepada masyarakat agar tidak euforia karena penurunan kasus aktif dan tetap memperkuat penerapan protokol kesehatan.

"Penurunan jumlah kasus aktif jangan sampai membuat masyarakat menjadi lengah dan abai terhadap protokol kesehatan. Masyarakat harus tetap waspada, perkuat protokol kesehatan guna mengurangi potensi penularan COVID-19," katanya.

Selain itu, dia juga kembali mengajak warga yang belum mendapatkan vaksinasi untuk segera mendaftarkan diri di puskesmas-puskesmas terdekat.

"Silahkan mendaftarkan diri di puskesmas-puskesmas terdekat agar segera diproses untuk mendapatkan vaksinasi," katanya.

Dia juga kembali menegaskan bahwa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di kabupaten Purbalingga mempunya peran besar dalam penurunan kasus aktif di wilayah ini.

Menurut dia keberhasilan PPKM juga tidak terlepas dari peran aktif seluruh elemen masyarakat Purbalingga dalam mengikuti anjuran pemerintah dan bersikap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Dia berharap dengan adanya sosialisasi yang dilakukan secara berkala maka masyarakat dapat makin meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat lagi protokol kesehatan.

Baca juga: Kasus sembuh dari COVID-19 di Kaltim bertambah 333 orang
Baca juga: Sembuh dari COVID-19, Wali Kota Banda Aceh kembali beraktivitas
Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Sumut bertambah 647 orang

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021