kasus COVID-19 bertambah 98 orang, paling banyak warga Kota Banda Aceh mencapai 30 orang
Banda Aceh (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Aceh melaporkan penambahan 98 kasus warga daerah berjuluk Tanah Rencong itu terinfeksi virus corona pada Selasa ini sehingga total kasus telah mencapai 11.391 orang.

“Hari ini kasus COVID-19 bertambah 98 orang, paling banyak warga Kota Banda Aceh mencapai 30 orang,” kata Juru Bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Selasa.

Dia menjelaskan selain Banda Aceh yang kasus baru mencapai 30 orang, kemudian disusul warga Aceh Tamiang mencapai 24 orang, Aceh Besar 19 orang, Lhokseumawe tiga orang, masing-masing dua orang warga Aceh Timur, Aceh Barat, Pidie, Aceh Singkil dan Langsa.

Baca juga: Satgas Aceh sampaikan 56 kasus baru warga positif COVID-19

Selanjutnya sama-sama satu orang warga Kabupaten Nagan Raya, Aceh Jaya, Bireuen dan Aceh Utara serta delapan orang warga dari dari luar daerah Provinsi Aceh.

Di samping itu juga terdapat penambahan pasien sembuh COVID-19 sebanyak sembilan orang meliputi warga Kota Banda Aceh delapan orang serta satu orang lainnya warga Aceh Besar.

Baca juga: Tambah tujuh orang, total meninggal akibat COVID-19 di Aceh jadi 447

“Ada lima orang penderita COVID-19 meninggal dunia dalam waktu 24 jam terakhir. Korban meninggal terdiri dari warga Pidie dua orang dan masing-masing satu orang warga Aceh Timur, Lhokseumawe dan Langsa,” katanya.

Secara akumulatif kasus COVID-19 di Tanah Rencong telah mencapai 11.391 orang, di antaranya penyintas yang sudah sembuh 9.792 orang, pasien yang masih dirawat 1.145 orang dan jumlah yang meninggal dunia 453 orang.

Baca juga: Dua karyawan Medco di Aceh Timur positif COVID-19

SAG mengimbau warga daerah Serambi Mekkah itu untuk terus disiplin menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus COVID-19 terus terjadi penambahan di provinsi paling barat Indonesia itu.

Menurut dia, memang kasus harian berfluktuasi setiap harinya tetapi tidak tertutup kemungkinan pada hari berikutnya akan melonjak drastis.

“Masyarakat harus menyikapi dengan bijak, tidak panik, tidak pasrah dan tidak berhenti berikhtiar untuk membendung penyebaran virus corona di keluarga dan lingkungan masyarakat," katanya.

Baca juga: Kasus sembuh COVID-19 bertambah 5.658 orang positif 4.369 orang

Pewarta: Khalis Surry
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021