Kendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara kembali menyampaikan bahwa pasien sembuh dari terinfeksi virus corona di provinsi itu bertambah menjadi 1.372 orang per 19 September 2020.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra, La Ode Rabiul Awal di Kendari, Sabtu mengatakan hari ini data pasien sembuh di Sultra hanya bertambah tujuh orang dan semua berasal dari Kabupaten Kolaka.

Sementara, kata Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulawesi Tenggara ini, jumlah kasus positif baru sebanyak 56 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 menjadi 2.116 orang.

Baca juga: Sultra luncurkan sejuta masker wujudkan Pilkada aman dari COVID-19

Baca juga: Mulai 19 September warga Baubau-Sultra wajib pakai masker

"Rincian kasus positif baru hari ini masing-masing empat orang dari (Kabupaten) Konawe dan Buton Tengah. Kemudian Konawe Utara dua orang, Konawe Selatan tujuh orang, (Kota) Kendari 18 orang dan Baubau 21 orang," kata Rabiul.

Pria yang akrab disapa Dokter Wayong ini juga menyampaikan bahwa kasus meninggal di daerah Sulawesi Tenggara per hari ini juga ada penambahan satu orang, laki-laki (38) berasal dari Kabupaten Buton Utara, sehingga total kasus meninggal akibat COVID-19 menjadi 47 orang.

Sebaran ke-47 kasus meninggal COVID-19 di Sultra, yakni Kota Kendari 19 orang, Kabupaten Muna tiga orang, Buton empat orang, Kolaka Utara dua orang, Buton Selatan satu orang, Kabupaten Konawe Selatan dua orang, Kolaka dua orang, Konawe dua orang, Kota Baubau 11 orang dan Buton Utara satu orang.

"Sementara, pasien COVID-19 yang tengah menjalani perawatan isolasi maupun karantina di Sulawesi Tenggara juga bertambah menjadi 697 orang," jelas Wayong.

Ia pun meminta seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara agar benar-benar menerapkan protokol kesehatan saat menjalankan aktivitas kebiasaan baru, yakni memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun, sehingga bisa mencegah dan menekan angka kasus COVID-19 di provinsi itu.

Baca juga: Pasien sembuh COVID-19 di Sultra bertambah jadi 1.365 orang

Baca juga: 1.350 pasien COVID-19 di Sultra dinyatakan sembuh

 

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020