Jakarta (ANTARA) - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengajak presenter Irfan Hakim berkolaborasi bareng dalam membuat konten video blogging (vlog) yang mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI kepada masyarakat lewat saluran (channel) Youtube pribadinya, Bamsoet Channel.

Pecinta satwa yang memiliki pelanggan (subscriber) Youtube 4,9 juta itu adalah selebritas keempat yang diajak Bamsoet berkolaborasi setelah sebelumnya berkolaborasi dengan presenter Raffi Ahmad, Jessica Iskandar (Jedar), dan artis peran, Baim Wong.

"Memahami Empat Pilar MPR RI tak lagi dengan suasana yang serius seperti seminar ataupun simposium. Cukup klik konten video di Bamsoet Channel, nonton sambil rebahan pun jadi. Kontennya dibuat menarik dan beragam. Misalnya dengan Raffi Ahmad sambil membahas mobil listrik, dengan Jessica Iskandar sambil adu gombal, dengan Baim Wong sambil ngobrol santai, dengan Irfan Hakim sambil merawat satwa peliharaan," ujar Bamsoet dalam rilis yang diterima di Jakarta, Minggu.

Menurut Bamsoet, berkolaborasi dengan selebritas yang memiliki banyak pelanggan (subscriber) adalah cara terbaru yang patut dicoba dalam mensosialisasikan Empat Pilar MPR RI, yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Melalui video di Youtube Bamsoet Channel, pelanggan (subscriber) si-selebritas yang jumlahnya ada jutaan bisa turut menyaksikan konten tentang Empat Pilar MPR RI.

Kolaborasi itu sekaligus menunjukkan kepedulian para selebritis terhadap kondisi bangsa dan negara.

"Di balik kehidupan mereka yang disorot lampu popularitas dan dunia glamor keartisan, mereka masih mau menyiapkan waktu membuat konten Empat Pilar MPR RI dengan pesan persatuan untuk seluruh anak bangsa," ujar Bamsoet.

Mantan Ketua DPR RI itu mengatakan bawa dirinya juga tak perlu mengumpulkan banyak orang di sebuah ruangan untuk memberikan edukasi tentang Empat Pilar MPR RI.

"Saluran Youtube termasuk efektif karena bisa menjangkau siapapun dan dari manapun tempatnya," kata Bamsoet.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI itu mengungkapkan, MPR RI memahami tak semua segmen masyarakat bisa melihat seminar atau simposium. Tak semuanya juga bisa melihat Youtube.

Karena itu, ia merancang strategi agar berbagai media bisa dimasuki. Dari mulai seminar, simposium, media sosial seperti Youtube, pagelaran lomba, nongkrong bareng komunitas, hingga melalui pendekatan seni dan budaya.

"Apapun medianya, yang penting pesannya sampai. Bahwa Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika adalah kekayaan bangsa yang tak ternilai harganya. Patut dijaga dan diamalkan oleh seluruh anak bangsa," pungkas Bamsoet.

Baca juga: MPR sosialisasi Empat Pilar gunakan pentas seni budaya

Baca juga: Bambang Soesatyo inisiasi pembentukan Kampung Empat Pilar MPR

Baca juga: MPR-Apkasi teken MoU perluas sosialisasi Empat Pilar

Baca juga: Teken MoU dengan MPR, Apkasi siap sosilisasikan empat pilar gaya baru

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2020