Banjarmasin (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mengumumkan bahwa sebanyak 14 pasien yang sebelumnya dinyatakan positif COVID-19, tertanggal 7 Juli 2020 dinyatakan sembuh dan sudah boleh pulang setelah dikarantina di eks Akper Murakata.

Wakil Bupati HST Berry Nahdian Forqon di Barabai, Selasa, turut hadir melepas para pasien yang dinyatakan sembuh tersebut dan mengharapkan agar setelah pulang ke rumah agar sementara tetap di rumah atau karantina mandiri.

Dikatakannya, kasus PDP juga berkurang mencapai tujuh orang dan sisanya tinggal satu. Dari 38 yang terkonfirmasi positif, tinggal 10 orang yang menjalani perawatan.

Selain itu juga tetap menjaga pola hidup sehat dengan menerapkan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan seperti pakai masker, cuci tangan pakai sabun dan menghindari kerumunan banyak orang.

Baca juga: GTPP: Dua nakes di Hulu Sungai Tengah-Kalsel positif COVID-19

Baca juga: Antisipasi COVID-19, DPRD Hulu Sungai Tengah tunda sidang paripurna


Dijelaskannya, para pasien karantina yang sembuh ini agar bisa menjadi duta untuk menyampaikan kepada masyarakat betapa pentingnya menjaga pola hidup sehat dan menerapkan protokol kesehatan.

Sebelumnya, Kabid P2P Dinas Kesehatan HST Salahuddin dalam laporannya mengatakan selama dikarantina para pasien diberi asupan makanan bergizi dan juga vitamin serta setiap pagi mereka mengikuti senam.

"Agar imun tubuh meningkat, petugas medis mengajak para pasien senantiasa bergembira, senam dan makan makanan bergizi," katanya.

Ditambahkannya, pasien karantina yang sembuh diperbolehkan pulang dan masih diwajibkan menjalani masa karantina selama empat belas hari di rumah.

"Saat ini, di gedung eks Akper Murakata tersisa tujuh peserta yang masih menjalani perawatan dan karantina. Mayoritas pasien ini, berstatus OTG terkonfirmasi dan dalam kondisi klinis ringan," tuturnya.*

Pewarta: Gunawan Wibisono/M Taupik Rahman
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020