Insya Allah, dalam waktu dekat ini kita akan kembali menyerahkan bantuan APD, masker, desinfektan, obat-obatan multi vitamin, sarana cuci tangan, sembako dan lainnya
Pangkalpinang (ANTARA) - Forum BUMN Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan bantuan berbagai alat pelindung diri (APD) senilai Rp353 juta kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Babel untuk menangani dan memutus penyebaran mata rantai penyebaran COVID-19.

"Bantuan ini merupakan salah satu bentuk dukungan BUMN kepada pemerintah provinsi dalam menghadapi pendemi COVID-19," kata Ketua Satgas COVID-19 BUMN Babel Rendi Gunawan saat menyerahkan bantuan kepada Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan bantuan berbagai alat pelindung diri senilai Rp353 juta ini berasal dari sembilan perusahaan yang tergabung dalam Forum BUMN Babel yaitu PT Jasa Raharja, Pertamina, Angkasa Pura, Permodalan Insan Madani, BTN, KImia Farma, Air Nave, Telkom dan Bank Mandiri, sebagai komitmen BUMN dalam membantu pemerintah mencegah dan menangani penyebaran virus berbahaya ini.

"Insya Allah, dalam waktu dekat ini kita akan kembali menyerahkan bantuan APD, masker, desinfektan, obat-obatan multi vitamin, sarana cuci tangan, sembako dan lainnya," katanya.

Menurut dia dalam memerangi COVID-19 ini, Forum BUMN Babel tidak hanya menyalurkan bantuan berbagai APD ini tetapi mendukung segala kebijakan pemerintah daerah dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona ini di masyarakat.

"Kita akan terus bersinergi dengan Satgas COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel untuk memerangi dan memutus pemyebaran virus berbahaya ini," kata Rendi Gunawan.

Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Forum BUMN yang telah menyalurkan bantuan untuk mendukung pemerintah daerah dalam memerangi virus corona ini.

"Bantuan ini akan langsung diserahkan kepada masyarakat terdampak COVID-19 dan petugas medis dalam menangani pasien virus corona ini," katanya.

Ia berharap ke depannya Forum BUMN sebelum menyalurkan bantuan untuk berkoordinasi dengan Satgas COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel, guna mengatasi kekurangan stok APD yang dimiliki satgas tersebut.

"Saat ini kita membutuhkan APD kelas tiga untuk tenaga medis, namun demikian bantuan apa yang disalurkan pemprov tetap menerimanya dan akan disalurkan langsung kepada masyarakat," demikian Erzaldi Rosman Djohan.

Baca juga: Gubernur Babel sidak masyarakat tidak gunakan masker

Baca juga: Tangani COVID-19, Bangka Belitung realokasikan APBD Rp72,8 miliar

Baca juga: 800 paket sembako disalurkan satgas posko BUMN antisipasi COVID-19

Baca juga: Tiga BUMN patungan sediakan 80.000 APD untuk rumah sakit

Pewarta: Aprionis
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020