Serang (ANTARA News) - Kepala Bidang Pendidikan non-Formal dan Informal (PNFI) Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Serang Nursalim menjelaskan, hingga kini belum ada satupun SMAN yang mau menerima peserta ujian paket B, khususnya mereka yang gagal mengikuti ujian nasional (UN).

"Untuk sementara ini kategori SMAN belum ada yang mau menerima lulusan Paket B," kata Nursalim kepada wartawan, ketika ditemui saat memantau jalannya ujian hari pertama paket B, di MTsN Kota Serang, Jalan Bhayangkara, Rabu.

Hingga kini, hanya Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 4 Kota Serang saja yang sudah menyatakan kesiapan menerima lulusan ujian paket B.

"SMKN 4 bersedia menerima mereka yang lulus ujian paket B dengan cara melampirkan surat keterangan sedang mengikuti ujian paket B yang dikeluarkan Dindik," terangnya.

Ia juga menuturkan, kemungkinan besar, para lulusan ujian paket B ini akan diterima di SMA swasta.

"Ijazah untuk lulusan paket B langsung ditandatangani oleh kepala Dindik, bukan kepala sekolah tempat ia belajar dulu. Artinya, ijazah itu berlaku dan posisinya sama dengan ijazah regular. Tidak ada yang berbeda," tegas Nursalim.

Sementara khusus untuk SKMN 4, Nursalim mengaku, pihaknya meminta dispensasi agar para lulusan paket B ini tidak perlu lagi mengikuti ujian seleksi masuk.

"Itu karena kami khawatir tidak lulus. Itu sedang kami bicarakan langsung dengan pihak sekolah," katanya.

Dari pantauan ANTARA pada Rabu ujian paket B serentak diikuti oleh 469 orang, di 22 ruang kelas yang disediakan. Peserta itu terdiri atas 361 pelajar regular serta 108 orang siswa SLTP yang tidak lulus UN. Sebanyak 90 dari SMP, dan 18 orang dari MTs.

Untuk peserta regular, lokasi ujian tersebar di 16 pusat kegiatan belajar mengajar (PKBM) yang mumpuni. Kemarin juga ada sekitar 98 orang yang mengikuti ujian paket A, untuk tingkat SD. Jumlah itu terdiri atas 67 peserta pria dan 31 peserta wanita.

Jumlah peserta UN SMP di Kota Serang mencapai 6.275 orang. Sementara dari 11.149 siswa SD yang menjadi peserta Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) di Kota Serang, persentase kelulusannya mencapai 100 persen.(*)

Pewarta:
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2009