Jakarta (ANTARA) - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) merencanakan akan mengoperasikan bus listrik sebanyak 20 armada pada saat pelaksanaan Formula E di Jakarta pada Juni 2020.

"Kami akan menyiapkan 20 unit bus listrik untuk pengunjung dan penonton Formula E, kami harapkan itu sudah dapat beroperasi selain di luar kawasan hiburan," kata Direktur Teknik PT Transjakarta Yoga Adiwinarto dalam konferensi pers pencapaian Transjakarta selama 2019 di Plaza Indonesia, Senin.

Walau sudah berencana mengoperasikan di jalanan Ibu Kota, Yoga enggan memberitahukan rute untuk seluruh bus listrik itu.

"Rahasia dulu ya," kata Yoga.

Lebih lanjut Yoga mengatakan bagi masyarakat yang ingin menjajal sensasi berada di dalam bus ramah lingkungan itu tidak perlu menunggu sampai ajang Formula E digelar karena saat ini layanan bus listrik dapat dicoba di kawasan wisata Monas.

"Masyarakat bisa merasakan sensasi naik bus listrik, tapi tinggal 2 hari lagi dan ini gratis karena masih masa uji coba," kata Yoga.

Baca juga: Kisah pengunjung pertama kali jajal bus listrik di Monas

Baca juga: Yuk coba bus listrik Transjakarta di Monas isi liburan akhir tahunmu

Baca juga: BYD umumkan pengiriman 50.000 bus listrik secara global


Bus listrik yang ada di kawasan Monas hanya tersedia dua unit yaitu single bus dan Medium bus milik operator BYD.

Hingga saat ini layanan bus listrik belum beroperasi di Jakarta meski sudah diujicobakan sejak awal 2019 di beberapa kawasan wisata dan jalan- jalan umum tanpa mengangkut penumpang.

Hambatan yang ditemukan dalam pegoperasian bus listrik sebagai kendaraan umum adalah pengurusan STNK dan pengurusan pajak kendaraan.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2019