Kediri (ANTARA) - Lebih dari 600 orang mengikuti lomba lari menuju puncak Gunung Kelud (1.731 meter di atas permukaan laut) di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, dalam ajang Kelud Volcano Road Run 2019 yang dimulai dari area parkiran di kaki gunung tersebut.

"Yang ikut peserta larinya lebih dari 600 orang. Ada juga peserta dari luar negeri, jumlahnya 12 orang. Mereka berasal dari berbagai negara, salah satunya Spanyol," kata Kepala Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Kediri Adi Suwignyo di Kediri, Minggu.

Ia mengatakan, kegiatan itu sudah yang kelima kali digelar. Setiap even tersebut, ratusan orang ikut berpartisipasi. Bahkan, banyak dari mereka yang tidak terdaftar, sebab jumlah peserta sudah melebihi kapasitas. Mereka tetap ikut memerihkan acara.

"Kami batasi sekitar 600 orang peserta, karena belum mampu untuk tambah (keterbatasan fasilitas). Nanti pelan-pelan ditambah. Sekarang parkiran juga lumayan (besar), sehingga tahun depan akan kami tambah kuotanya," kata dia.

Ia mengatakan, kegiatan Kelud Volcano Road Run 2019 tersebut sengaja digelar sebagai salah satu upaya pemerintah daerah untuk menggiatkan kunjungan ke Gunung Kelud.

Pascaerupsi pada 2014, kondisi infrastruktur dan alam sekitar gunung jauh lebih baik. Bahkan, pemerintah daerah juga perlahan-lahan melakukan perbaikan infrastruktur menuju salah satu destinasi wisata unggulan di Kabupaten Kediri tersebut.

Ia menambahkan, para peserta lari termasuk dari luar negeri juga tertarik mengingat kegiatan ini berada di alam. Mereka merasa penasaran jika mengikuti lomba lari menuju kawasan puncak Gunung Kelud.

Dalam kegiatan itu, peserta harus benar-benar menyiapkan fisik mengingat mereka harus mengikuti jalur menanjak. Mereka juga akan melewati mysterious road yang ada di Gunung Kelud. Jalur itu disebut penuh misteri. Kendaraan yang dimatikan mesinnya bisa berjalan sendiri saat melalui jalur tersebut.

"Sekarang sedang tren untuk wisata alam. Mereka penasaran sehingga ikut lomba lari ini. Para peserta juga bisa menikmati panorama alam di Kelud," kata dia.

Baca juga: Pemkab Kediri kembangkan wisata pendukung di sekitar Gunung Kelud

Panitia juga sudah menyiapkan hadiah bagi peserta yang berhasil memecahkan rekor lari. Panitia membagi menjadi beberapa kategori, antara lain kelas pelajar putra dan putri, kelas umum putra dan putri, serta kelas luar negeri.

Kegiatan Kelud Volcano Road Run 2019 bagian dari acara Festival Kelud 2019. Beberapa kegiatan lainnya sudah digelar seperti festival nanas dan pameran buah, festival jaranan, parade band pelajar, pameran dan bazar UMKM, dan sejumlah agenda lainnya. Kegiatan festival tersebut digelar 7-22 September 2019.

Baca juga: Ribuan warga padati Festival Kelud 1.000 tumpeng

Terkait dengan perbaikan infrastruktur, Adi mengatakan pemerintah daerah terus melakukan perbaikan jalur menuju ke lokasi ini, terutama menuju kawah. Beberapa jalan masih rusak, sehingga pengunjung tidak dianjurkan untuk mengendarai kendaraan sendiri ke lokasi puncak.

Pengunjung, kata dia, diperbolehkan menuju ke kawasan puncak dengan memanfaatkan jasa ojek di area parkir. Mereka adalah warga sekitar Gunung Kelud yang sudah berpengalaman, sehingga mengetahui jalur yang aman saat naik ke puncak Gunung Kelud yang ada di Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri ini.

"Infrastruktur alhamdulillah sudah dalam perbaikan. Kemungkinan Desember. Untuk jalan yang atas menuju kawah sejauh 3 kilometer dibenahi dengan beton, sehingga wisatawan nanti bisa naik," kata dia.

Pewarta: Asmaul Chusna
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2019